Sort:  

@gayocoffeefarm, menarik sekali ulasan pertanian berkelanjutan ini. Gayo bisa dijadikan model pertanian ini. Masyarakat gayo tradisional, menyesuaikan fungsi lahan menurut permintaan alam. Lahan tandus untuk peternakan (peruweren). Lahan basah untuk sawah dan lahan subur untuk hortikultura dan kopi. Tinggal menyatukan ketiganya. Jadilah permakulture. Dan inilah kekuatan dan benteng ekonomi.

Skala besare lagu noya bang cumen di permaculture tetap di sarankan satu wilayah jika di gabung dengan ternak akan lebih baik karena ternak bisa menghasilkan kompos. Untuk lahan kering tetap bisa di jadikan lahan basah dengan system permaculture

Cocok untuk diterapkan. Saya seorang vegetarian ini merupakan solusi yang tepat. Terima kasih @gayocoffeefarm

Sip @zegan.gayo silahkan di coba buat serapi mungkin seperti taman. Kalau sudah jadi jangan lupa bagi bagi hehe

di samping rumah kami tu bisa ke di sebut permakultur, bg @gayocoffeefarm?
ada strawberry, selada, tomat (dh habis di makan kuda), cempoka...

Sudah menuju tapi belum jadi, coba perhatikan video2nya @gaiobasecamp

efek belum punya rumah tetap, bg...

Sabar ha ha ha

artinya, jika ingin jadi petani tidak mesti harus memiliki kebun yang luas. namun pekarangan rumah adalah kebun yang bisa memberikan kehidupan bagi kebutuhan sehari-hari untuk kita.
tks tulisan yang menggoda @gayocoffeefarm

Pertama untuk memenuhi kebutuhan rumah tangga bang @catataniranda

kedua tentu kita akan menjaga dan melindunginya dengan baik dari bahan - bahan berbaya karena kita konsumsi sendiri kan gak mungkin kita racun makanan sendiri bang. Mana mungkin abang semprot bahan pengawet ke tanaman yang abang makan sendiri dan tentu bebas GMO

Ketiga dari sudut pandang ekonomi tentu akan menghemat keuangan. Kita contohkan misalnya kebutuhan cabe 1 rumah tangga satu hari 1/2 ons kalikan saja dengan jumlah penduduk aceh bang. Kalau tiap rumah atau setengah saja dari total rumah tangga di aceh memiliki pohon cabe dua polybag saja tiap rumah berapa ratus juta tiap hari terjadi penghematan di Aceh bang. Gak laku cabe kering dari medan di Aceh tapi yang terjadi hari ini kan sebaliknya bang. Macam kadis pertanian aja keteranganku ni bang hahahaha

Kalau abang punya pohon cabe 5 polybag aja gak habis tu bang untuk konsumsi sendiri, paling kasih tetangga sedekah lagi ceritanya belum lagi sayuran lainya

Salam kenal ya.Tolong share ke teman teman atau komunitas untuk ikut berpartisipasi dalam kontes yang akan saya adakan dalam waktu dekat ini.Supaya mereka juga tambah semangat dalam menulis di dunia steemit.https://steemit.com/contest/@rahmisorayaa/i-will-make-a-contest-in-steemit-with-a-total-prize-of-10-sbd-df4ba6ef613fa

Siap ka. Saya pun ikut ka ya

Oke silakan. Ajak teman teman ny juga