Kira2 orang Aceh sukanya keumamah yg kering atau yang sedikit basah ya?
Kalau Bunda Misha sukanya yg sedikit basah jadi kalau dimakan pake nasi itu lebih enak karena nasinya ada sedikit tercampur kuah.
Ini resep keumamah ala rumahan Bunda Misha. Silakan yg mau coba diikuti ya 😊
.
.
.
Bahan: 🐟 Ikan "jeureubok" (serius gak tau nama latin atau Indo nya apa, pokoknya sejenis tongkol dan sefamily sama tuna dan yg pasti ikan "jeureubok" ini badannya lebih lebar dikit ketimbang tongkol. Nanti kapan2 kita posting jenis ikannya ya 😅.
🐟 Ikannya digarami dan diberi perasa jeruk nipis lalu direbus. Direbus sekitar 20 menit deh kemudian digoreng sebentar dan akhirnya disuwir2 (Pastinya ada yg berbeda juga gimana cara ngolah keumamah ini, ad sebagian jg org yg menjemurnya hingga keras kemudian dipotong2). Cara memasak:
🐟 Haluskan bumbu utama yaitu bamer, baput, ketumbar, kunyit, cabe rawit dan asam sunti. Takarannya pakek feeling. Bunda Misha gitu orangnya 😁.
🐟 Bahan lainnya jgn lupa pakai daun kari (daun ini fav Bunda, jadi makenya banyak hahaha), rajangan cabe hijau dan rajangan bamer utk menumis.
🐟 Minyak makan sekitar 4 sdm. Kemudian panaskan dalam wajan.
🐟 Masukkan bamer yg sudah dirajang dan daun kari. Aduk.
🐟 Tuangkan bumbu halus kedalamnya. Aduk sampai warna kelihatan kecoklatan dan harum.
🐟 Masukkan ikan yg sudah disuwir. Aduk dan tambahkan rajangan cabe hijau.
🐟 Tambahkan garam jika rasa ada yg perlu dikoreksi (jgn terlau bnyk nambahinnya krn td seblm direbus juga suda ditambahin garam).
🐟 Aduk sampai kekeringan kuah keumamah kelihatan coklat tua (tingkat kekeringan silakan kontrol sendiri sesuai selera ya)
🐟 Sajikan dengan nasi hangat.
Is that chicken...