Silimeng, Cinta dan Kekuasaan

in #aceh7 years ago (edited)

image

Makmeugang sebentar lagi. Limeng sebanyak ini eloknya kita jadikan asam untuk bumbu masak, tidak ada gunanya hanya untuk dilihat saja. Iya, masam keueung sudah menunggunya sambil bercampur aduk nan harmoni di dalam panci. Namun, kisah belimbing wuluh ini tidak berhenti di dalam panci saja. Ia juga bercerita tentang keceriaan dan kesenangan sekelompok bocah ingusan tanpa dosa masa itu.

Adli, Mufti dan Ilham selalu saja ingin berteduh dibawah atau memanjat bak limeng yang berada di belakang rumah mereka. Pun mereka sering kebut-kebutan mengayuh sepeda untuk pulang, hanya untuk duduk dan meuramien dibawah silimeng itu.

Di satu hari, mereka mengumpulkan sejumlah papan demi membuat rumah pohon pada bak limeng tersebut. Rumah pohonnya sederhana, beralaskan papan, tanpa dinding dan tidak menggunakan paku, hanya menaruh papan dengan seimbang dan menancapkannya dengan kuat supaya tidak ambruk. Dari mereka bertiga, tidak ada yang cuma duduk manis dan menonton temannya bekerja, mereka saling bantu dan bahu-membahu menciptakan suatu tempat yang menurut mereka nyaman meskipun hanya untuk meuramien dan duduk bersama saja.

Tiba pada waktu saat salah seorang dari mereka berseteru di rumah pohon silimeng, Adli dan Mufti bertengkar gara-gara berebut tempat meuramien. Mereka cek-cok karena bagi Adli, Mufti memiliki tempat yang lebih luas dari yang lainnya dan Mufti tidak mau bertukar tempat dengan Adli walau sebentar saja. Akan tetapi, Ilham tidak mempersoalkan masalah tempat, karena baginya ia merasa cukup dan tidak terganggu sama sekali.

Esoknya, ketika Adli datang ke rumah pohon mereka, Mufti mengusirnya dan tidak mau berteman lagi dengan Adli. Adli pun pergi sambil menahan tangis karena Ilham tak berada di pihaknya dan membelanya. Tak lama setelah Adli pergi, seketika muncul suara seperti suara durian jatuh, dan terdengar suara Ilham yang menangis dengan keras. Mufti jatuh dari atas pohon belimbing dan darahnya bercucuran di kepala. Adli berlari menuju ke pohon belimbing tempat mereka pernah duduk bersama, melihat keadaan mufti tak sadarkan diri, ia langsung berlari ke arah rumah Mufti sambil berteriak memanggil ibu mufti.

"Maaakkk! Ulee Muti ka bochoo!" (Maaakkk! Kepala Muti bocorr!)

Adli tak kuasa melihat keadaan Mufti. Baginya, ia belum mampu membantu dan menggendong temannya, sebab itu ia teriak memanggil ibu karena menurutnya usaha paling besar yang dapat ia lakukan saat itu adalah berteriak. Ibu pun keluar dengan mimik wajah panik mendengar kabar dari Adli, ia langsung ke tempat Mufti dan menggendongnya menuju puskesmas terdekat.

Setelah di obati dan siuman, Mufti pulang bersama ibu dari puskesmas. Adli dan Ilham menunggu di rumah Mufti, setibanya ibu dan mufti di rumah mereka, ibu menceritakan kejadian bagaimana ia bisa dibawa ke puskesmas. Akhirnya Mufti pun sadar bahwa apa yang ia lakukan kepada Adli dan Ilham itu tidak adil, dan mengusir Adli dari tempat yang mereka bangun bersama itu hal yang tidak baik. Meskipun Adli diusir dari rumah pohon, ia tetap menolong tanpa mengingat dan terlarut dalam kesalahan Mufti. Mereka pun saling bermaafan dan berteman kembali, tanpa mengingat kesalahan-kesalahan yang lalu. Itulah artinya sebuah ikatan, sebuah pertemanan dan kecintaan. Cinta adalah memberi, ia timbul karena sebuah ikatan saling melengkapi, itu semua karena mereka telah menjalani hari dan berjuang bersama. Ketika timbul suatu masalah hendaknya saling berkomunikasi, karena komunikasi adalah jembatan penghubung setiap insan untuk menjaga hubungannya. Tamat

Sort:  

Single tapajoh mangat bak takalen 👍

Habeh kuah bang heheh

Hahahaha, kajeut keu saboh hikayat boh limeng 🤣

Hahahaha, kajeut keu saboh hikayat boh limeng 🤣

Hikayat boh labu singoh teuma, hehehe

Lagaakk, man boh lam oen pajan?

Congratulations! This post has been upvoted from the communal account, @minnowsupport, by cucoabuchiek from the Minnow Support Project. It's a witness project run by aggroed, ausbitbank, teamsteem, theprophet0, someguy123, neoxian, followbtcnews, and netuoso. The goal is to help Steemit grow by supporting Minnows. Please find us at the Peace, Abundance, and Liberty Network (PALnet) Discord Channel. It's a completely public and open space to all members of the Steemit community who voluntarily choose to be there.

If you would like to delegate to the Minnow Support Project you can do so by clicking on the following links: 50SP, 100SP, 250SP, 500SP, 1000SP, 5000SP.
Be sure to leave at least 50SP undelegated on your account.

Loading...