Kue meseukat ini adalah salah satu kue khas aceh yang tradisional yang sering dipergunakan untuk acara tertentu ,atau sering juga digunakan sebagai kue khas penyambutan tamu –tamu di hari lebaran.dalam proses pembuatan kue ini juga diperlukan tenaga,dan juga menghabiskan bahan yang banyak kebanyakan dalam membuat kue ini yaitu ibu -ibu rumah tangga karena resep tradisionalnya hanyalah mereka yang mengetahui secara sepenuhnya .
Dalam membuat meusekat sama saja seperti kita membuat dodol,membuat meuseukat membutuhkan waktu yang lama dan harus telaten.ketika membuat adonan,sebelum ditambahkan gula,tepung lebih dahulu dimasak dengan air putih dan nanas.mawaan saat acara pertunangan dan acara pesta.pihak lelaki yang membawa kue meuseukat ini kepada pihak perempuan, dan bermacam-macam bentuk hiasan tertentu.
Meseukat ini memang belum begitu populer didaerah lain-lainya , karena meseukat ini hanya tersedia diwiliyah aceh tertentu, karena dalam perbuatan kue meseukat ini begitu susah jadi wajar saja masyarakat lainnya kurang tertarik saat pengolahan kue ini, kecuali kue meseukat ini sudah menjadi santapan atau sudah dihidangkan.
Kue meseukat yang begitu legit dan menempel dengan manisnya yang luar biasa membuat kita terkadang malas untuk menyantapnya.tapi walaupun begitu namun dalam acara apapun kue meseukat ini tidak akan pernah ketiggalan , bila kue ini tiada kue ini tidak akan juga tergantikan dengan kue modren lainnya.
Walaupun begitu ibu- ibu rumahan tidak akan pernah putus asa dalam pengolahan kue mesukat, dipasar tradisional pun jarang dijumpai , kue ini tetap terlaris disaat ada acara-acara di perdesaaan- perdesaan. Banyak sudah yang melupakan kue- kue tradisonal pada zaman modern yang tergantikan dengan kue-kue lainnya, tapi didesa hanya sebagian saja yang terlupakan, dan bila kita lihat di acara – acara kota kue ini tidak pernah terhidangkan, ataupun terlihat , di kota bisa kita perkirakan bila ada hanya skitar 40 % dan di desa sekitar 80 %.
Saya sangat berharap kue ini tidak akan hilang diera modrn ini atas adanya kue modrn lainnya, karena kue ini sangat beerarti bagi kita semua , kue yang begitu erat dalam hubungan silaturrahmi dalam keluarga dari nenek moyang kita, cukup disayangkan bila kue tradisional ini hilang dari muka bumi aceh ini yang begitu rumit. Jadi marilah kawan- kawan kita mencoba untuk mengembangkan kembali kue kue tradisional dari tempat kita sendiri, tidak mesti kue meseukat saja, tetapi juga kue-kue lainnya.
Sampai disini saja yang dapat saya jelaskan sedikit tentang kue meseukat ,
semoga dengan ifo ini bisa membuat kalian sadar dalam membuat kue-kue tradisional ini yang sebagai mestinya diperjuangkan oleh nenek moyang kita dulu.
Nama : Nuraiza
Nim : 150230037
ANTROPOLOGI B
Sudah kami upvote yaa.. 😉