Waaaattsssaap gaeeiiss, apa kabar? Semoga selalu sehat ya...
Teman-teman lihat lukisan diatas, itu namanya lukisan 3D ya atau tiga dimensi, jadi seolah-olah seakan-akan gambarnya hidup atau keluar dan bisa disentuh, begitulah kira-kira. Kalau masih kurang yakin, silahkan buka KBBI dan cari arti 3D, mudah-mudahan ketemu.
Dalam melukis, setahu saya ada yang namanya lukisan 3D, tentunya ada aliran lain dalam melukis. Seperti lukisan temporer, mural, realis, abstrak, grafiti, sketsa dan lain sebagainya.
Itu asli yaa.. asli dirumah sendiri maksudnya. Namun belakangan ini saya sudah sangat malas untuk berkarya. Sehingga cet-cet sudah mulai mengeras dengan sendirinya. Pastinya akan semakin sulit untuk digunakan bila ingin berkarya. Nah oleh karena itu, saya pun dengan sangat "terpaksa" mulai membuka cet yang sudah saya oplos tinggal pakai, saya buka satu persatu dan dicampur dengan air panas agar kembali bisa digunakan.
Hufffttt....... Aaggrrhhhh...... (Teman-teman pasti tahu dong bagaimana rasanya badan begitu berat dan malas untuk bergerak.)
Tapi apa daya kawan-kawan, cet itu sangat mahal harganya jadi saya oplos dan di paket kecil-kecil supaya hemat, dan mudah dibawa kemanapun, kalau bahasa Acehnya itu : "efektif & efesien" lah gitu ya.
Oya teman-teman, saya juga mau memperlihatkan ni, alat-alat perangnya ni,.
Nah, foto diatasi ini adalah handam / qalam / pakis hutan. Jadi menurut saya ini beda penyebutannya saja ya, sebenarnya itu sih sama bendanya. Tapi menjadi penting untuk kita pahami secara spesifik agar kita tidak salah dalam membeli barang tersebut. Beberapa alat dalam foto diatas adalah qalam yang kepala penanya sudah dimodifikasi. Jadi ada yang berbahan bambu, ada batok kelapa, dan lain-lainnya.
Jadi pakis hutan ini, tumbuhan yang bisa ditemui di pinggiran perbukitan. Malah kalau dalam hutan bisa ditemukan pakis hutan yang lebih besar ukurannya dan lebih keras lagi. Penggunaannya adalah dengan dikikis depannya seperti mata pena atau pulpen namun lebih besar, lebih mirip pensil tukang bangunan gitu teman-teman. Lalu dicelupkan dalam tinta dan siap untuk menggores.
Pernah satu kali saya terpukau dengan bentuk pakis hutan yang cukup besar, maka saya langsung ambil tanpa ragu, padahal salah bro. Begitu sampai dirumah kayunya langsung kempes. Artinya saya salah ambil.
Padahal teman-teman, pakis hutan ini saya ambil saat di pendakian gunung kerinci lho, gak nyangka saya bisa salah, soalnya waktu ambil di Tamiang gak pernah salah.. ahh, sudahlah. Lain kali kita cari lagi.
Tapi teman-teman, saya sudah jarang menggunakan pakis hutan, karna memang penggunaannya lebih untuk khat kaligrafi. Jadi, saya pakai saat dibutuhkan saja. Sekarang saya lebih banyak menggunakan kuas. Pasangan kuas adalah cet, ini dia penampakannya.
Mohon maaf teman-teman cetnya sudah saya isi dan saya paket ya. Jadi itu hanya penampakan wadahnya saja. 😂😂😂
Saya mau bercerita sedikit ni tentang cara saya mengakali cet biar hemat. Caranya ya di oplos teman-teman.. tapi sebelumnya kita harus membeli cet dengan warna dasar, seperti cyan (biru), putih, merah dan yellow (canary). Jangan beli yang warna jadi ya, seperti sekarang sudah ada warna hijau pupus, kemudian biru langit, dan lain sebagainya. Kalau bukan warna dasar yang teman-teman beli, pasti waktu pengoplosannya bakal sulit dapet warnanya.
Foto diatas, adalah cat yang sudah di oplos sesuai dengan warna yang diinginkan.
Oke. Sekarang saya akan pamer dengan sedikit bergaya didepan lukisan.
Bagaimana teman-teman? Menarik bukan?
Gambar penyu yang seolah-olah keluar dan saya lagi mencolek dagunya. Kalau teman-teman suka dan tertarik, boleh datang kemari di Aceh Tamiang.
Nah ini lain lagi teman-teman, si shark yang coba-coba keluar dari aquarium dan ingin bertamasya keluar. Sepertinya dia lapar kawan. Nah, saya takkan membiarkan dia jalan-jalan keluar. Ya udah, langsung saya tinju. Hehehe
Ada yang tahu ini binatang apa?
Dibilang kepiting,,, bukan. Kepiting masa kepalanya kayak gitu.
Dibilang krebit peti,,, ya jelas bukanlah. Krebit peti itu cuma ada di dunia bikini bottom. Hehehe
Ingat ya teman-teman, nama binatang diatasi aaadaalaaahh.... Jeng jeng jeng....
Lion Fish.....!!!
Ini penampakan aslinya kawan, (walau tidak mirip dengan yang dilukisan, yaaa.. di mirip-miripin lah ya..)
Sumber
Oke teman-teman, sampai disini dulu ya.. semoga postingan ini dapat menjadi penyemangat teman-teman ya.. penyemangat agar posting di steemit secara konsisten. Jangan patah semangat yaa..
Ini sebenarnya menjadi penyemangat juga bagi saya agar segera berkarya lagi. Terus terang, cukup lama saya tidak membuat karya lagi, dan alat-alat tadi untungnya dipakai adik-adik saya.
Dan saya juga mohon maaf kepada teman-teman steemit sekalian, saya tidak menyertakan tutorial melukisnya. Itu karna saat saya melukis ini tahun 2017, saya kenal dan mendaftar di steemit Januari 2018, jadi harap maklum ya. Tapi kapan-kapan saya akan menyertakan tahapan-tahapan melukis dengan lukisan yang lain pastinya.
Oke, semoga postingan ini banyak yang vote.. hehe..
Salam Hangat, @bonbons
Lukisan yang menyehatkan mata
Yaa.. lukisan yang membuat hati gembira tentunya..
Dear friend, you do not appear to be following @artzone. Follow @artzone and get added to our voting list for valuable up-votes!
thanks for your support @artzone..