Prediksi Crypto Desember 2018?
sumber : coinmarketcap.com
Pada tahun 2017 lalu, market cap (kapitalisasi) cryptoasset mengalami peningkatan yang signifikan. Seperti pada grafik diatas, kita dapat melihat bahwa dari bulan Maret hingga Desember 2017 kapitalisasi crypto mengalami peningkatan sebesar 2400%. Dari bulan September, kenaikannya sebesar 400%.
Angka-angka diatas sangat besar, jika kita menginvestasikan uang pada bulan Maret senilai 10 juta, pada bulan Desember uang tersebut telah menjadi 240 juta. Jika kita menginvestasikan uang tersebut pada bulan September, uang tersebut akan menjadi 40 juta. Kira-kira seperti itu gambaran kenaikan nilai aset crypto pada tahun 2017.
Melihat besarnya peningkatan yang terjadi, muncul banyak pertanyaan dari para investor, apakah peningkatan seperti diatas akan kembali terulang pada tahun 2018?
sumber : coinmarketcap.com
Sebelumnya mari kita melihat kondisi crypto saat ini, dari gambar market cap cypto diatas, kita dapat melihat bahwa sejak Maret 2018, kapitalisasi crypto mengalami penurunan. Sangat berbeda dengan yang terjadi pada 2017.
Sekitar US$102.67 milyar telah ditarik keluar dari pasar crypto oleh investor dan spekulator. Jumlah sebesar US$102.67 milyar adalah jumlah yang sangat besar, dimana jumlah tersebut setara dengan 1/4 kapitalisasi Facebook.
Dengan kondisi yang seperti ini, apakah masih ada kemungkinan crypto kembali ke kapitalisasi sebelumnya atau mengalami peningkatan pada akhir tahun?
Untuk menjawab pertanyaan diatas mungkin kita dapat melihat dari sejarah perkembangan crypto.
Market Cap Crypto 2013 – 2016
sumber : coinmarketcap.com
Seperti dilihat pada gambar diatas. Tahun 2013 (garis biru), crypto pernah mengalami peningkatan yang signifikan, dari kapitalisasi US$1 milyar pada bulan Maret 2013, hingga US$10 milyar pada bulan Desember 2013. Angka tersebut mencapai 1000% kenaikan, jika kita menghitung dari bulan Maret.
Kemudian, pada tahun 2014 (garis merah), crypto seperti tidak bertenaga, tidak mampu menembus all time high 2013. Bahkan, akhir tahun justru mengalami penurunan.
Pada tahun 2015 (garis hijau) crypto masih melanjutkan penurunan dari 2014, anda dapat melihat pada Maret 2015 kapitalisasi crypto berada di US$ 4 milyar. Hingga akhir tahun 2015, kapitalisasi crypto belum dapat menembus all time high 2013.
Tahun 2016 adalah tahun kenaikan bagi pasar crypto. Anda dapat melihat, all time high 2013 telah ditembus, bahkan, pada akhir tahun 2016 kapitalisasi crypto mencapai US$16 milyar. Dan kita sama-sama tahu, bahwa 2017 kapitalisasi crypto justru naik berlipat-lipat.
Beberapa temuan yang menarik dari pembahasan kita mengenai sejarah perkembangan kapitalisasi crypto adalah, perkembangan kapitalisasi tersebut membetuk pola. Pada 2013, kapitalisasi crypto mengalami kenaikan yang signifikan, kemudian pada 2014, justru stagnan bahkan menurun. Jika kita gabung maka grafik kapitalisasi tahun 2013 dan 2014 akan menjadi seperti berikut :
Market Cap Crypto 2013 & 2014
sumber : coinmarketcap.com
Kemudian, pola diatas, kita bandingkan dengan grafik kapitalisasi 2017 yang digabung dengan kapitalisasi pada 2018. Sebagai berikut :
Market Cap Crypto 2017 & 2018
sumber : coinmarketcap
Jika kita berasumsi bahwa grafik 2017 & 2018 akan membentuk pola yang sama dengan grafik 2013 & 2014, maka, prediksi Desember 2018, kapitalisasi crypto belum akan menembus ‘all time high’ 2017.
Kemudian, jika kita berasumsi bahwa tahun 2017 mirip dengan tahun 2013, maka, kemungkinan crypto akan bangkit kembali akan terjadi pada tahun 2020.
Namun tentu saja, kedua hal diatas adalah asumsi saja. Karena tidak ada yang dapat memprediksi masa depan. Kita hanya dapat melihat pola, dan mencoba membuat skenario berdasarkan pola yang pernah terjadi. Apakah pola akan berulang, tidak ada yang bisa menjawab.
Bitcoin Controlled Supply
sumber : Bitcoin.it
Selain pola diatas, ada juga fakta sejarah yang menarik dalam proses perkembangan cryptocurrency yaitu adanya hubungan antara Bitcoin Controlled Supply dan kenaikan kapitalisasi crypto.
Dalam jaringan Bitcoin, ada yang disebut dengan Bitcoin Controlled Supply, dimana setiap 210,000 blok (sekitar 4 tahun), jumlah Bitcoin yang dihadiahkan pada penambang akan berkurang setengahnya.
Pada awal Bitcoin dirilis, penambang yang berhasil mengkonfirmasi transaksi (pemenang) dapat memperoleh 50 Bitcoin. Kemudian, pada tahun 2012, hadiah yang diperoleh oleh penambang berkurang setengahnya, yaitu dari 50 Bitcoin menjadi 25 Bitcoin. Pada 2016, hadiah yang diperoleh penambang berkurang lagi dari 25 Bitcoin menjadi 12,5 Bitcoin.
Pengurangan hadiah (halving day) selanjutnya akan terjadi pada tahun 2020 atau pada blok 630,000.
Sebenarnya, ada hubungan yang menarik antara halving day dengan kenaikan kapitalisasi crypto secara keseluruhan.
Pada tahun 2012, Bitcoin mengalami halving day, kemudian pada tahun 2013 kapitalisasi crypto termasuk harga Bitcoin didalamnya, meningkat 1000% (periode Maret – Desember).
Pada tahun 2016, Bitcoin mengalami halving kedua pada block 420,000, kemudian pada tahun 2017 kapitalisasi crypto termasuk harga Bitcoin didalamnya, meningkat 2400% (periode Maret – Desember).
Satu tahun setelah halving day, crypto mengalami peningkatan yang signifikan. Hal tersebut telah terjadi dua kali dalam sejarah.
Mengapa Bitcoin yang mengalami halving, namun crypto secara keseluruhan mengalami dampaknya?
- Kapitalisasi Bitcoin yang paling berkontribusi terhadap kapitalisasi keseluruhan kripto.
- Halving dapat juga berarti turunnya penawaran (supply) Bitcoin. Penarawan menurun namun permintaan meningkat, terjadi kelangkaan yang kemudian mendongkrak harga naik.
Jadi, apa hubungan antara halving day dengan prediksi Desember 2018?
Jika kita berasumsi bahwa 2016 adalah tahun 2012, dimana pada tahun tersebut halving day terjadi, maka peningkatan harga secara signifikan baru akan terjadi lagi pada tahun 2021 (yaitu satu tahun setelah halving day pada 2020).
Jika mengacu pada asumsi diatas, saat ini, kita sedang berada di tahun 2014 crypto, atau dua tahun setelah halving day. Dimana kita telah melihat pola, tahun 2014 dan 2015 crypto cenderung stagnan bahkan mengalami downtrend.
Jadi, prediksi Desember 2018 hingga 2019, dengan bersandar pada asumsi diatas, crypto akan mengalami stagnasi dalam dua tahun kedepan.
Kelemahan
Kelemahan dari asumsi ini adalah asumsi ini melihat kapitalisasi crypto secara keseluruhan. Padahal, ada lebih dari 1900 crypto, dimana setiap crypto memiliki atribut yang berbeda, yang mungkin dapat mendongkrak harga crypto tersebut. Oleh karena itu, asumsi diatas tidak dapat digunakan secara spesifik.
Asumsi diatas tidak memperhitungkan faktor lain, melainkan hanya melihat pola dan bitcoin controlled supply.
Kesimpulan
Pertama, jika kita percaya pada asumsi bahwa pola 2013 – 2014 kembali terulang, maka Desember 2018 kapitalisasi crypto tidak akan jauh dari level saat ini US$225 milyar, alias mengalami stagnasi.
Kedua, jika kita percaya pada asumsi, tahun 2018 ini adalah tahun 2014, yaitu dua tahun setelah halving daya, maka crypto juga masih mengalami stagnasi.
Congratulations @yusakmanullang! You received a personal award!
Click here to view your Board
Congratulations @yusakmanullang! You received a personal award!
You can view your badges on your Steem Board and compare to others on the Steem Ranking
Vote for @Steemitboard as a witness to get one more award and increased upvotes!