Haloo, selamat malam steemian!.. Siang tadi seusai ibadah jum'at saya berencana ingin mengikuti pertemuan antara Komunitas Steemit Indonesia (KSI) chapter Jabotabek dengan KSI chapter Bandung. Informasi pertemuan dua komunitas steemit ini saya peroleh dari postingan bang @amuchtar selaku leader team #jabotabek #indonesia #steemit.
Saya berangkat pukul 13.00 WIB dari Stasiun Sudirman menggunakan KRL dengan tujuan Stasiun Bojong Gede pukul 13.45 WIB. Saya langsung pesan ojek online UBER untuk menuju ke Desa Iwul, Kecamatan Parung, Kabupaten Bogor. Sang driver dominan mengambil rute perjalanan melewati jalan pedesaan di wilayah Kemuning hingga sampai tiba Parung.
Setiba di wilayah Parung saya dan sang driver sempat tersesat karena google map belum bisa di andalkan. Sempat juga bertanya pada 5 orang warga sekitar di lokasi yang berbeda jua tidak membuahkan hasil. Akhirnya menjelang Asar berkumandang, saya memutuskan kembali ke Asrama Foba di Setiabudi. Bersama driver tadi saya minta diturunin di jalan utama yang ada angkotnya atau yang paling dekat dengan station KRL jabodetabek. Singkat cerita tibalah saya kembali di St. Sudirman.
Saya melihat seorang Bapak dan anaknya sedang berdiri di pinggir Jembatan Dukuh Atas sambil melempar sesuatu ke arah udara. Terlihat sepasang burung merpati terbang di depannya yang semenit kemudian langsung menghilang. Saya baru paham maksud bapak itu berdiri di pinggir jembatan itu, ternyata sedang melepas liarkan beberapa pasang spesies burung merpati agar kembali ke habitatnya.
Keberadaan ruang terbuka hijau di ibu kota memang memang sangat minim karena sudah di dominasi oleh gedung-gedung perkantoran maupun apartemen. Namun kita masih dapat menemukan beberapa pepohonan yang rimbun di sepanjang taman atau median jalan. Pepohonan ini dapat berfungsi dalam meningkatkan kualitas udara di ibu kota. Selain itu, juga menjadi sumber lingkungan bagi kehidupan habitat burung dan sejenisnya.
Spesies burung dan sejenisnya bisa dikatakan sudah punah di Ibu Kota. Pohon-pohon rindang ini tidak lagi didiami oleh habitat burung atau spesies tertentu, hanya memberi penopang kehidupan bagi manusia. Keberadaan burung di Ibu Kota yang hidup bebas di alamnya hampir sama seperti keberadaan gajah yang hampir punah karena terus diburu untuk diambil gadingnya. Wallahu'alam.
Setelah melihat bapak ini melepaskan kembali beberapa pasang merpati dari sangkarnya. Saya melihat masih ada harapan di ibu kota dalam menjaga kelangsungan hidup spesies burung dari ancaman kepunahan di wilayah kota. Oleh karena itu, kita sangat mengharapkan agar lahir orang-orang yang memiliki prinsip seperti bapak tadi agar lingkungan ini bisa hidup seimbang dan spesies burung tidak segera punah di ibu kota.
Tulisan yang bagus banget dan penuh kepedulian....
Si brader lagi ingin membangkitkan kembali burung² yg hampir musnah !!!
Good Job kak Azkya !
Salam Pramuka !!!
Hampir lupa ada spesies burung yang habitatnya hidup dari pohon-ke pohon. Pohonnya masih ada, burungnya yg tidak ada.
@abelanar11 ne tulong kirem tulo ngon mirik siat saboh trinton keno..
Terimakasih kak @mariska.lubis atas apresiasinya. Tulisan ini sebagai wujud kerinduan agar bisa kembali (sekedar) mendengar indahnya siulan cuit-cuit-cuit.
Sungguh mulia perilaku si bapak, apakah kita bisa meniru tingkah laku si bapak..?
Pasti bisa, terutama Pak @setianovanto agar sudikiranya mau melepaskan ticem brujuk yang nepelihara dalam cintra, bak long na tiong.
Semoga ibu kota akan ditata ulang, sehingga burung2 bisa kembali ke habitat hutan tersebut.
Ruang terbuka hijau yang sudah tersedia saat ini perlu kita jaga dan rawat sama-sama agar semua ekosistem yang bernaung di dalamnya bisa terhindar dari ambang kepunahan, termasuk habitat burung.
Cara mengungkap kepedulian yang bagus, nice post
Kita senantiasa berusaha agar konten yang disajikan layak dan menarik untuk di baca oleh rakan-rakan steemian sehingga pesan dan nilai yang ada dalam konten dapat tersampaikan meskipun secara tersirat.
Salah satu bentuk melestarikan lingkungan dan hewan yang akan punah 👍
Nice post, semoga menginspirasi yg lainnya untuk berbuat baik seperti ini.
Kita perlu memberikan apresiasi buat bapak itu yang sudah melepas liarkan beberapa pasang merpati, karena itu menjadi contoh yang nyata dalam menjaga kelestarian ekosistem lingkungan.
luar biasa selalu postingannya #ssc
Platform steemin memberi ruang bagi kita untuk belajar agar kemampuan menulis dapat meningkat, oleh karena itu kita perlu berbenah dalam menyajikan konten, bahkan steemit mejadi ruang dalam mengadvokasi kegelisahan.
mantap, pat posisi jinoe rakan ?
Mantap jiwa rakan. Nyo na di Ibu Kota siat rakan, mejak sawe monas.
Jangan sampai tinggal kenangan...
Ssc
Benar sekali.
Luarbiasa tuliasanmu kawan
Terima kasih kawan.
Mereka terusir dengan adanya kita ?
Kurangnya habitat dan marahnya pemburuan mungkin menjadi alasan, selain RTH yang jumlahnya terbatas.
Post yg luar biasa bro. #ssc
Bukan biasa di luar kan bro.. wkwk
Postingan yang sekaligus memberikan pesan moral untuk menjaga satwa
Cukup disayangkan pada zaman modern sperti sekarang ini, banyak hewan yg hampir punah... Semoga kita sebagai penerusnbisa terus menjaga kelestarian lingkungan..
Nice post
Salam SSC
Terimong geunaseh rakan @cepul, salam kembali.