Ingin Pensiun Dini di Usia 28 Tahun? Begini Caranya

Setelah 7 tahun bekerja di sebuah perusahaan investasi di New York City, Amerika Serikat (AS), seorang wanita bernama Pena J.P. Livingston di blognya yang bernama The Money Habit, berhasil mengumpulkan tabungan sebesar US$2,25 juta atau setara dengan Rp 30,75 miliar (asumsi US$1 = Rp 13.500). Sekarang dia pensiun dini dari perusahaan ketika berusia 28 tahun.

Keberhasilannya ini dilakukan berkat serangkaian investasi yang dilakukannya dimana nilai investasi meningkat lebih dari 70%. Investasi yang dilakukan dengan bijak akan membuat uang bertambah besar.

"Pada awalnya saya benar-benar tak percaya pensiun dini dan kemandirian finansial pada usia dini. Sama seperti kebanyakan orang, saya merasa pensiun dini merupakan pilihan tetapi kini saya bisa pensiun dini tanpa kekurangan uang" ujarnya seperti dikutip dari CNBC Make It."

Pada blog pribadinya dia membagikan 'panduan cara cepat untuk pensiun dini' yang diyakininya bisa diterapkan oleh banyak orang.

#1. Tingkatkan Jumlah Tabungan Anda

Tabungan merupakan komponen besar agar bisa pensiun dini. Seperti Livingston katakan: "Bahkan jika Anda memiliki strategi investasi terbaik di dunia yang menghasilkan imbal hasil diatas 5% setahun, tidak akan terlihat dampak besarnya jika Anda hanya menabung US$10 (Rp 135.000) per bulan untuk bisa bekerja untuk Anda."

Untuk bisa menabung dalam jumlah besar, mulailah dengan kebutuhan terbesar dalam hidup Anda: properti dan makanan. Kata Livingston: "Berfokus pada kebutuhan-kebutuhan besar akan membuat tabungan meningkat 20%-30%. Namun, Anda perlu melakukan pengorbanan kecil dengan membatalkan keanggotan tertentu yang kurang digunakan. Ini untuk mengurangi pembelian impulsif (di dorong nafsu) dan menghindari biaya keterlambatan. Mereka yang pensiun dini juga melakukan pendekatan yang berbeda: mereka menyarankan Anda memulai dengan melakukan perubahan kecil dan menuntut Anda melakukan perubahan dan penghematan besar lainnya yang paling sesuai dengan Anda."

#2. Tingkatkan penghasilan Anda

Jika punya penghasilan besar maka Anda bisa melakukan menyisihkan uang lebih besar dan investasi yang dilakukan juga bertambah besar pula. Meningkatkan penghasilan bisa berarti menegosiasikan gaji kembali atau dipromosikan, yang dilakukan Livingston, melakukan pekerjaan sampingan.

Livingston mengambil pekerjaan sampingan setelah tiga tahun bekerja. Artinya, sudah memiliki pengalaman kerja nyata sehingga mendapatkan bayaran yang lebih tinggi ketika melakukan pekerjaan sampingan.

#3. Buat uang bekerja untuk Anda

Setelah tabungan bertambah dan penghasilan meningkat, Anda bisa mengalihkan perhatian pada cara meningkatkan uang Anda. Semua orang yang pensiun dini menyatakan menyimpan uang tidak akan membuat Anda kaya tetapi berinvestasilah.

Investasi yang awal yang bisa dilakukan dengan berinvestasi pada tabungan pensiun. Jenis tabungan ini tidak dikenakan pajak sehingga bisa mengurangi pengeluaran. Setelah itu melakukan investasi seperti yang direkomendasikan Warrent Buffet menggunakan platform investasi online yang dikenakan dengan platform investasi robo-advisors. Dengan ini Anda tidak perlu mengecek investasi setiap saat.

#4. Optimalkan pajak Anda

"Ketika simpanan anda semakin besar, fokus Anda biasanya beralih ke efisiensi pajak," tulis Livingston. Dalam hal ini perlu memahami kode pajak. Anda bisa memilih investasi dengan produk jasa keuangan yang memiliki pajak rendah tetapi tidak memberikan hasil investasi minimum seperti tabungan.

"Idealnya investasi harus benar-benar mewujudkan keuntungan dan pendapatan yang diuntungkan dari sisi perpajakan," tambah Livingston.