Ketika ditanya tentang burung Kehicap Ranting mungkin banyak dari para pembaca sekalian yang belum mengenal dan memeliharanya. Hal ini dirasa wajar sebab jenis burung Kehicap Ranting memang kurang familiar di antara para penghobies burung ocehan yang masih belum banyak yang memeliharanya. Tapi yang bisa dikatakan bahwa burung Kehicap Ranting tergolog jenis burung yang mempunyai kicauan merdu dan juga warna tubuhnya cukup indah. Untuk itu pada artikel ini coba mengupas lebih banyak lagi informasi terkait burung Kehicap Ranting agar semakin dikenal luas oleh para pembaca sekalian.
Burung Kehicap Ranting merupakan jenis burung yang memiliki tampilan fisik yang indah. Keindahan fisiknya tampak dari warna bulu yang berwarna biru tua di hampir seluruh tubuhnya. Selain itu, terdapat juga warna putih terang di bagian perut sampai dengan tunggirnya. Ada juga warna kehitaman yang tidak terlalu pekat di bagian atas tubuhnya mulai dari ujung sayap dan atas ekornya. Ekor burung Kehicap Ranting yang berwarna biru kehitaman ini memiliki ukuran yang cukup panjang dan biasanya mengembang saat berkicau ataupun ingin pergi terbang.
Gambar: Burung Kehicap Ranting
Ciri fisik lainnya yang perlu dikenali dari burung yang bernama latin Hypothymis Azurea adalah ukuran fisiknya yang tergolong sedang dengan panjang hanya sekitar 16 cm saja. Paruhnya tampak berukuran sedang dengan bagian ujung atas nya yang agak menukik ke bawah. Selain itu, pada bagian atas kepalanya terdapat lingkaran kecil yang berwarna hitam pekat. Lingkaran kecil berwarna hitam di atas kepala burung Kehicap Ranting telah menjadi tanda unik yang tidak dimiliki pada burung lainnya.
Persebaran burung Kehicap Ranting tidak hanya ada di Indonesia tapi juga terdapat di berbagai negara lainnya di kawasan Asia. Negara-negara yang terdapat populasi burung berwarna biru ini India, Thailand, Vietnam, Tiongkok, Sri Lanka, Filipina, dan Malaysia. Sedangkan keberadaannya di alam kita tersebar di Pulau Jawa, Sumatera, Kalimantan, dan Bali. Kehidupannya di alam liar biasanya menghuni berbagai jenis hutan mulai dari dataran rendah sampai dengan area perbukitan. Selain itu, saat musim berbiak tiba yang biasanya berlangsung mulai dari Januari sampai Juni maka burung Kehicap Ranting akan membangun sarang yang berbentuk mangkok dan diletakkan pada cabang pohon yang tidak jauh dari atas pohon. Burung betina yang mengerami telur dengan ciri berwarna kuning tua dan terdapat bintik cokelat merah biasanya berjumlah sekitar 3 butir.
Burung yang suka bergerak bersama kawanannya ini merupakan tipikal burung yang bersuara merdu. Bunyi kicauan burung Kehicap Ranting terdengar cukup nyaring dengan bunyi nada “pwiii... pwii... pwii” yang diulang secara terus-menerus. Selain itu, burung ini pun mampu mengeluarkan kicauan yang terdengar agak serak dengan bunyi nada yang berbeda dari yang biasa dibunyikannya. Volume kicauannya tidak terlalu tinggi tapi cukup jelas terdengar di telinga kita.
Nah, demikianlah ulasan tentang burung Kehicap Ranting yang memiliki tampilan fisik cukup indah dan bersuara merdu. Karenanya, bagi Anda yang tertarik dengan burung Kehicap Ranting dapat mencarinya di pasar burung ataupun bila sulit mencarinya bisa dengan menyimpan audio rekamannya di internet untuk diperdengarkan pada jenis burung lain. Okey.
Oleh: Satria Dwi Saputro
([email protected])
Sumber Tulisan:
- http://www.kutilang.or.id/2012/12/19/kehicap-ranting/
- http://bio.undip.ac.id/sbw/spesies/sp_kehicap_ranting.htm
Sumber Gambar:
https ://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/9/97/Hypothymis_azurea_P3160531C.jpg
Burungnya cute abis bg, pingin rasanya memiliki, itu kicounya bgus tak
cukup merdu dan nyaring mas @guppy, tapi kicauannya kurang bervariasi atau monoton
mantap
Foto yang sangat indah, alam Indonesia memang menyimpan berjuta keistimewaan margasatwa.
Saatnya menyelamatkan lingkungan...salam
Meunye bahasa Aceh pue cicem teumannyan
Nyan ticem kek kek sang bang hehe, sebab ijo