Abu Tumin meresmikan penggunaan alat pemecah batu ginjal di RSUD dr Fauziah, Bireuen.
Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Fauziah Bireuen sejak Sabtu
(27/01/2018) sudah memiliki dan mengoperasionalkan alat pemecah
batu ginjal tanpa operasi atau disebut alat Extracorporeal Shock
Wave Lithotripsy (ESWL).
Selain itu, rumah sakit tersebut juga menerima dua unit ambulan
untuk kelancaran pelayanan pasien. Pengoperasional alat pemecah
batu ginjal dan penyerahan dua unit ambulan dilakukan Bupati Bireuen,
H Saifannur S Sos.
Alat pemecah batu ginjal tanpa operasi adalah pengadaan dari
rumah sakit itu sendiri yang dibeli beberapa waktu lalu harganya
mencapai Rp 4 miliar.
Peralatan tersebut ditempatkan pada satu ruangan khusus untuk
pasien penyakit Selain itu, RSUD juga menerima dua unit ambulan
dari Bupati Bireuen, satu unit untuk pelayanan pasien dan satu unit
sebagai mobil jenazah bantuan DAK tahun 2017.
Wadir Bidang Umum RSUD Bireuen, dr Irwan A Gani yang
didampingi Wadir Bidang Pelayanan, dr Zulkarnaen Adam
kepada Serambinews.com mengatakan, dengan bantuan tersebut,
maka jumlah mobil antar jemput pasien menjadi sembilan unit
dan mobil jenazah menjadi tiga unit
@muzakirpb Indonesia Community
Follow | UpVote | Resteem
Thanks to @aiqabrago and @levycore of indonesia curators
#eSteem
#steemit
#chainbb
#dsound
#dtube
#busy
#steepshot
#utopian
#zappl
Tingkatkan, semoga kedepan lbh baik
This post has received a 1.72 % upvote from @boomerang thanks to: @muzakirpb