Liga Dangdut Indosiar (LIDA) sudah memasuki liga yang ke 17, yaitu Konser Nominasi Provinsi Bali. Penampilan konser nominasi Bali Selasa malam, 13 Februari 2018 peserta dari provinsi Bali, diantara 5 peserta dari Bali. Salah satu peserta tunanetra mampu menarik perhatian pemirsa Indosiar, namanya Mahania. Mahania boleh saja memiliki kekurangan tidak bisa melihat, tapi ia memiliki kelebihan matahati yang seakan mampu melihat tanpa hijab. Di ajang LIDA provinsi Bali, Mahania sungguh sangat luar biasa penampilannya. Mahania menyanyikan lagu "Keramat." Dengan penampilannya terhipnotis para dewan juri dan satu studio 5 Indosiar berlinang air mata, serta seluruh pemirsa Indosiar seluruh Indonesia.
Dengan kekuranganya, mata tidak bisa melihat, tidak membuatnya patah semangat dan terus belajar. Sehingga Mahania berada di panggung LIDA Indosiar. Yang membuat para pemirsa terkagum ketika Irfan Hakim menanyakan, "jika Mahania bisa melihat, siapa yang pertama kamu lihat?" Mahania dengan tegas menjawab, jika saya bisa melihat, pertama saya melihat ibu dan ayah, disitu lagi-lagi para Host, dewan juri, dan para penonton di studio semua mata berkaca-kaca.
Inul Daratista mengomentari, "Mahania memang masih ada kekurangan tapi bisa dimaklumi. Yang membuatnya salut, Mahania yang tidak sempurna bisa melakukan sesuatu yang baik, kenapa yang sempurna tidak? Terus semangat Mahania" lanjut Inul.
Nasar mengatakan dalam komentarnya, "Mahania di bait akhir tadi hampir tidak bisa menyelesaikan persembahanya lagunya. Karena mengingat, jika Mahania bisa melihat, dia akan melihat ibu dan Ayah." Lagu nuansa sedih dibawakan oleh Mahania sangat cocok, semua orang akan terhanyut dalam aliran air mata.
Selesai Nasar berkomentar, Tim Indosiar mendatangkan Subbro. Subbro adalah tunanetra mengalami hal yang sama seperti Mahania, pernah ikut LIDA Indosiar Pertama, Subbro berhasil melewati masa-masa sulit di LIDA bersaing dengan ratusan peserta seluruh Indonesia dan berhasil meraih juara 4 di LIDA Pertama. Subbro memberi semangat dan pesan khusus kepada Mahania. "Memang dengan kekurangan kita ada yang mencemooh, mencaci, meremehkan, dan bahkan Subbro dulu juga pernah mau dicebur ke kali oleh seseorang, tapi Allah masih melindunginya ia tidak jadi tercebur" cerita Subbro. "Jangan pikirkan itu, jangan patah semangat, terus bersemangat, berdo'a dan usaha insya Allah akan Allah melindungi kita dan memberikan yang terbaik." Pesan Subbro kepada Mahania. Subbro sempat menanyakan beberapa pertanyaan kepada Mahania, "Mahania apakah tidak bisa melihat sama sekali?" Iya, bisa melihat sedikit-sedikit, tapi kabur" jawab Mahania. Ada beberapa pertanyaan lain yang ditanyakan Subbro, ya tentunya mereka mengalami hal yang sama. Host Ivan mengatakan, "pertanyaan-pertanyaan ini mahal lo! Berbagi rasa diantara mereka dengan kondisi yang sama." Selajutnya host Ivan, memberi kesempatan bernyanyi duet Mahania dan Subbro dengan lagu si Kecil.
Duet apik Mahania dan Subbro menyanyikan lagu 'Si Kecil' dengan baik. Disitu lagi-lagi pemirsa Indosiar tidak terbendungkan air mata bagaikan derasnya aliran air di sungai. Ayah Mahania kembali masuk ke panggung dengan membawa 6 pot bunga kamboja yang dibantu oleh para kru Indosiar dan bunga itu sebagai hadiah kepada dewan juri. Setiap dewan juri dapat hadiah 1 pot bunga kamboja. Ternyata salah satu dewan juri, Inul Daratista tidak mau menerima gratisan. "Inul mengucapkan terima kasih kepada Ayah Mahania sambil menyerahkan sebuah amplop berwarna kuning kepada ayah Mahania."
Mahania meminta dukungan sms sebanyak-banyaknya dari pemirsa Indosiar. Semoga ia bisa melanjutkan ketahap selanjutnya. Sambil menunggu tampil 2 peserta berikutnya.
Hasil pengumuman perolehan polling sms terakhir, Mahania memperoleh sms tertinggi LIDA Bali dan dinyatakan Mahania berhak masuk kebabak berikutnya dengan Penampilan Mahania di LIDA Indosiar Sangat Spektakuler.[]
Cerita bagus. Kisah yang menginspirasi. Stiap manusia diciptakan dgn kekurangan dan kelebihan.
Iya Pak, saya tertarik sekali menonton yang terinpirasi seperti itu.
Postingan yang bagus.