MUSIBAH

in #esteem7 years ago

"MUSIBAH berbungkus Kenikmatan"

Umumnya orang berpikir musibah hanya pada kesempitan hidup saja ; dagangan rugi, pertanian gagal panen, gagal usaha, kehilangan sesuatu yg disukai, sakit dll.

Padahal..

Waktu luang, limpahan harta benda, kedudukan dan jabatan, kemudahan penghidupan...
Kerap menjadi musibah pula..

A. Semua Nikmat Akan Ditanya.

Allah ta'ala berfirman,

ثُمَّ لَتُسْأَلُنَّ يَوْمَئِذٍ عَنِ النَّعِيمِ

“Kemudian kamu pasti akan ditanyai pada hari itu tentang kenikmatan (yang kamu bermegah-megahan saat di dunia)” [QS. at-Takatsur: 8]

Karena kenikmatan seringkali melenakan..

Menjadikan seseorang tinggi hati lupa daratan..

B. Waspadai Nikmat.

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa salam bersabda :

فَوَاللهِ مَا الْفَقْرَ أَخْشَى عَلَيْكُمْ وَلَكِنِّي أَخْشَى أَنْ تُبْسَطَ الدُّنْيَا عَلَيْكُم

Demi Allah.. Bukan kemiskinan yang aku takutkan menimpa kalian..Namun sungguh aku khawatir dunia terbentang luas pada kalian.."
[HR. al-Bukhari: 3158, Muslim: 2961]

Orang yang tak berpunya, atau sedang tertimpa kesulitan (biasanya) akan tulus menengadahkan tangan berdoa meminta kepada Rabbnya..
image
Namun saat Allah limpahkan beragam kenikmatan dunia, jadilah ia lupa..

Seakan itu hanya hasil jerih payahnya tanpa bantuan Allah ta'ala..

Maka jadilah musibah juga..

Karenanya Abu Hazim rahimahullah berkata,

كل نعمة لا تقرب من الله عز وجل، فهي بلية

“Setiap nikmat yang tidak digunakan untuk mendekatkan diri pada Allah, itulah petaka..”

Semoga ni'mat menambah ta'at bukan makshiat...