Approximately for 7 hours climbing down the forest, tourists will arrive at the place where the Edelweis Flower thrives. At this point, the altitude reaches 2,000 meters above sea level so the cold starts to pierce the bone. This perennial flowering as if eliminating the fatigue of the climbers after passing through the rimbunnya forest Burni Telong Mountain.
Flowers Edelweis is a type of plant that only grows in the highlands. Climbers are forbidden to pick beautiful flowers inhabitants of Mount Burni Telong, because this flower is considered a rare plant.
When you reach the top of Mount Burni Telong, you will see a masterpiece of a truly enchanting oceanic cloud. The view from the top of the mountain, so beautiful ranging from the green hills of the sea of clouds to the seemingly lined mountains
Kurang lebih selama 7 jam pendakian menyusuri hutan, wisatawan akan tiba di tempat dimana Bunga Edelweis tumbuh subur. Di titik ini, ketinggian mencapai 2.000 meter diatas permukaan laut sehingga hawa dingin mulai menusuk tulang. Hamparan bunga abadi ini seolah menghilangkan rasa lelah para pendaki usai melewati rimbunnya hutan Gunung Burni Telong.
Bunga Edelweis merupakan jenis tanaman yang hanya tumbuh di daerah dataran tinggi. Para pendaki dilarang untuk memetik bunga cantik penghuni Gunung Burni Telong ini, karena bunga ini tergolong tanaman yang langka.
Ketika tiba di puncak Gunung Burni Telong, akan terpampang sebuah mahakarya berupa samudra awan yang sungguh mempesona. Pemandangan dari puncak gunung, begitu indah mulai dari perbukitan hijau lautan awan hingga pegunungan yang nampak berjejer
@asyima29 saya juga pecinta alam, ajak saya" lah nti kapan" .. Hhaa
Tingkatkan Post anda Kirimkan 0.020 SBD dan url posting Anda di memo dan kami akan menayangkan postingan Anda pada 200 pengikut. periksa akun kami untuk melih..
Saya akan mengirimkan ada SBd ..!
Hehe
Wooooww, very cool, cool, cool kren
Upvote aku juga ya dn follow
Saling membantu kawan