šResume pengajian kitab tazkirah al-sami' wa al-mutakallimš
Oleh :Aby MUDI (Jum'at/16 maret 2018)
š³āāAdab seorang guru ketika hendak mengajar
- Bersuci dri hadats besar atau kecil.
- BerSuci dr kotoran walau bukan najis.
- Memakai thib (wewangian).
- Memakai pakaian yg paling nagus, yg layak menurut penduduk zamannya.
- Semuanya diniatkan untuk membesarkan ilmu dan syari'at.
š”Dikisahkan bahwa Imam malik ketika datang manusia untuk meminta hadis, beliau mandi, memakai wangi2an, memakai pakaian bagus dan meletakkan ridak di atas kepala kemudian duduk di atas semacam pelaminan (tmpat yang tinggi) dan senantiasa mengasapi ruangan dengan wangi2an dan beliau berkata "aku mencintai untuk mengagungkan hadis rasulullah", kemudian beliau salat istikharah (jika bukan dalam waktu makruh).
š(Nb. Melakukan seperti yang dilakukan imam malik Harus betul-betul dengan niat yang lurus. kalo tidak jangan, karna syaithan punya banyak cara untuk menyesatkan)
Berniat nasyrul ilmi, mengajarkan ilmu, menyiarkan faedah-faedah syara', menambah ilmu, menampakkan kebenaran, mengembalikan yg haq, berkumpul dalam zikir allah, meniatkan keselamatan kepada saudara2nya dan berdoa bagi pendahulu yg shalihin.
bila keluar rumah berdoa dengan doa
" ya Allah, sesungguhnya aku berlindung kepadaMu daripada bahwa aku sesat atau disesatkan dan daripada bahwa aku menzalimi atau dizalimi dan daripada berbuat bodoh atau dibodohi. maha mulia perlindungan dan sanjungan engkau dan tidak ada tuhan selain engkau. Bismillah cukup bagiku allah, Teguhkan hatiku dan tampakkan kebenaran atas lidahku "
šDan terus mengingat allah sampai ketempat pengajian. Bila sudah sampai, memberi salam bagi yg hadir dan salat 2 raka'at , jika dalam masjid maka mutlak sunnah. Kemudian berdo'a memohon taufiq, i'anah pemeliharaan, duduk menghadap kiblat jika mungkin dengan penuh hormat, tenang dan tawadhuk dengan duduk bersila dsb daripada duduk yg tidak dimakruhkan dri sgala bntuk duduk.
āJangan duduk iq'ak (memeluk lutut) dan jangan duduk seperti org yang bersiap untuk bangun dan jangan mengangkat salah satu kaki diatas yg kaki yang lain. Dan tidak menjulur kaki tanpa ozor dan jangan meletakkan tangan di pinggang atau belakang punggung dan menjaga badan dripada merangkak dan pindah dari tempatnya.
š«Dan menjaga dua tangan dari bermain main. Dan jangan menyilangkan jari tangan dan mnjaga mata dari mengitarkan pandangan tanpa hajat.
Dan menghindari banyak senda gurau dan banyak tawa krna banyak tawa mengurangi wibawa dan kehormatan. sebagaiamana kata orang "siapa bercannda, akan diremehkan, dan siapa memperbanyak sesuatu akan dikenal dengan sesuatu tersebut".
š«Dan jangan mengajar ketika lapar dan haus, susah, marah, ngantuk, cemas, dingin yg bersangatan, dan panas yg menggaggu. Krna tidak mungkin memaksimalkan fikiran.
Wallahu a'lam bisshawab.......
āāāāāā