Selamat siang sahabat esteem semua, semoga pada saat ini masih dalam lindungan dan rahmat-Nya, Amiin
Setelah menikah salah satu momen yang paling membahagiakan dalam hidup pasangan suami istri adalah di karuniai seorang anak.
Dan kita pun mempunyai gelar baru yaitu orang tua bagi anak-anak kita. Semua orang yang normal pasti mempunyai do’a dan harapan kepada anak-anaknya.
Di balik kebahagiaan ini, kita selaku orang tua juga mempunyai tanggung jawab yang sang besar kepada pendidikan dan pertumbuhan mereka.
Meskipun anak lahir dalam keadaan lemah dan tak berdaya serta tidak mengetrahui apa-apa, tetapi ia lahir dalam keadaan fitrah, yakni suci dan bersih dari segala macam keburukan.
Karenanya untuk memelihara sekaligus mengembangkan fitrah tersebut orang tua lah yang berkewajiban memberikan didikan positif mulai dari usia dini ini.
Semua orang tua di dunia ini pasti mempunyai harapan yang tingi terhadap anak-anaknya, dan juga selalu mendo’akan mereka agar memiliki jiwa dan kepribadian yang sukses dan bahagia.
Jika kita menginginkan anak-anak kita sukses dan hebat, mari kita terus menerus dan berulang-ulang memberikan nasehat dan kasih sayang kepada mereka dengan semangat pantang menyerah. Semoga pesan orang tuanya kepada anak-anak kita, bisa menjadi sebagai motivasi dan dukungan penuh kepada mereka dalam menjalani kehidupan di zaman yang modern seperti ini.
Sering sekali kita mendengar dan membaca baik itu berita koran mau berita media elektronik, tentang perilaku anak yang menyalahi moral-moral agama dan syariat. Dan sering pula kita mendengar tentang perilaku amoral dan asusila yang semakin menjadi pemberitaan media massa, seperti yang tercatat pada komnas perlindungan anak.
Seorang anak berusia 9 tahun korban kekerasan orang tua dan bahkan orang tua tersebut mengancam akan membunuh anak nya jika bertemu.
Begitu pula kasus anak usia 4 tahu di bunuh, dan ada juga kasus yang sedang viral saat ini tentang kasus penculikan anak di bawah umur dan kasus pencabulan anak, semua anak yang jadi korban dalam melampiaskan hawa nafsu kita. Dan masih banyak juga kasus-kasus yang lain yang menjadi korban anak di bawah umur.
Padahal anak-anak tersebut masih memerlukan kasih sayang dan perhatian dari orangtuanya, namun apa yang mereka dapatkan dari kita. Hanya rasa dendam yang mengebu-gebu di dalam pikiran dan hatinya.
Sekian......
Luar biasa
Saya restem postingan ini
Oke terima kasih