Pot, 12 Mei di bundaran dekat pusat untuk menghentikan perang dengan demonstrasi penggunaan polisi berpakaian preman telah pernyataan publik yang benar, bahkan tidak ada demokrasi negara itu, anggota dari ketua Kongres Nasional 16 hari Myanmar analis harian. Protes tidak memiliki penggunaan sipil kekuatan hanya sesuai dengan hukum, menurut pengadilan Myanmar Polisi Kepala diadakan pada tanggal 15 Mei, di Kementerian pemerintah Informasi Naypyidaw ပြည်သူ့အတွက် mengatakan konferensi pers kedua kegiatan yang berkaitan sepanjang tahun. Kekecewaan bagi demokrasi "Proses itu, akses ke pakaian sipil mengalahkan dan menangkap kerabat. Namun kepala polisi telah menolak untuk membuat review pada proses. Di sisi lain, pemerintah, dan orang-orang lain dalam masyarakat. Dia bisa melihat jurnal. Ini hanya harus berlaku. Hal ini sebenarnya, kata ini dalam studi yang cermat monyet, ှောင် hanya menakjubkan, mereka cenderung menyembunyikan detail. Saya tidak tahu apa yang menurut saya adalah. Proses ini tepat untuk negara kita, demokrasi kita, jika orang-orang dalam insiden yang sangat mengecewakan, "kata Nyan Win, kata para analis. tertahan Di antara mereka yang berpartisipasi dalam cara yang bermanfaat bagi sembilan orang dengan cara yang bermanfaat untuk bubar ditangkap pada 13 Mei setelah dibuka kepada mereka oleh bagian 20 telah dirilis oleh asuransi. Masuk mencemari ထိုးကြိတ်မှု Menangkap menangkap menangkap menangkap "seragam dll, dll ketika ditangkap. Disperse mengutuk penangkapan. Polisi mengatakan tidak ada pakaian sipil mengalahkan tanda nya yang salah. Dan kita," yang ditangkap di protes mengecam dimiliki oleh U Tin Htut mengatakan.