Steemian lovers.....
Pada kesempatan ini saya mencoba untuk mengulas sedikit tentang bidang pendidikan, terutama sekolah yang mirip dayah.
Di Aceh Barat Daya terdapat satu sekolah yang dikelola oleh Yayasan Ruhul Jadid Aceh.
Salah satu yang menjadi peserta didik adalah putra saya.
Pada Lembaga Pendidikan Islam ini Peserta Didik atau kami menyebutnya dengan istilah Santri dibekali dengan Ilmu Keagamaan dengan porsi lebih besar. Program unggulannya adalah Tahfidz Quran. Jadi setiap malam para santri mengikuti Halaqah dan Pengajian layaknya Pesantren.
Pembelajaran dipagi dan siang hari juga terus berlangsung sebagaimana PBM pada sekolah pada umumnya.
Yang sangat membanggakan pada Ma'had tersebut adalah anak-anak dilatih dan membiasakan agar shalat berjamaah tetap terjaga, dan setiap Jumat saya merasa bahagia melihat mereka sekaligus dapat menjumpai anakku sebagai pelepas rindu.
Inilah cerita kita pada kesempatan yang singkat, semoga Allah memberkahi.
Steemian lovers.....
On this occasion I try to review a little about the field of education, especially schools that are similar to dayah. In Southwest Aceh there is one school managed by the Ruhul Jadid Aceh Foundation. One of the students is my son. At this Islamic Education Institution, students or we call it the term Santri are provided with a larger portion of Religious Science. The flagship program is Tahfidz Quran. So every night the students follow Halaqah and Recitation like a boarding school (Pesantren) (Pesantren).
Learning in the morning and afternoon also continues as learning in schools in general.
What makes Ma'had very proud is that the children are trained and accustomed to praying together in congregation, and every Friday I feel happy to see them at the same time being able to meet my son as a longing reliever.
This is our story on a short occasion, may Allah bless you.