Pagi yang sejuk menghantarkan sebuah cerita tentang seorang pendekar dari negeri di atas awan. Pendekar tersebut telah lama terdengar gaungan namanya. Dari sudut yang tak jauh dari pintu kamar, terlihat seorang bertubuh setengah kekar duduk di pinggiran danau dan bercerita tentang segala sesuatu yang diketahuinya. Mereka duduk semalaman sembari menunggu terbitnya matahari. Cerita yang panjang lebar membuat mereka tidak mengendurkan kantung mata. Sesekali pandangan saya dari arah pintu kamar mengarah ke meja yang mereka susun beserta kursi. Terbelalak jauh disana, akan kumpulan orang-orang yang banyak menceritakan kisah-kisah yang lampau dan sembari menikmati cuaca di pagi hari.
Desiran ombak kecil yang terasa hingga ke belenggu mengantarkan saya untuk duduk semeja dengan mereka pagi itu. Cerita demi cerita mereka lontarkan sampai pada akhirnya sisa kopi yang berada di dalam cawan pun sempat tertuang untuk terakhir kalinya.
Di sebelah kiri meja itu, duduklah seorang pendekar yang nun jauh disana yang menyimpan banyak kisah. Ialah @sangdiyus, seorang pemuda yang memiliki tubuh setengah kekar dan sibakan rambut yang panjang terurai membuat ke-eksotisannya bertambah klasik. Senyuman tipis dan terkadang lebar, membuat suasana sejuk terasa agak hangat.
Sesekali, tawa yang terbahak-bahak membuat pecah suasana pagi. Secara kebetulan memang, pada waktu itu baru saja dilangsungkannya gathering atau meetup yang dihelat oleh KSI Chapter Gayo yang dipercayai kepada @mahlizarsafdi a.k.a @lingkargayo. Uraian demi uraian dilontarkan oleh pemuda yang memiliki segudang pengalaman dan ilmu tenaga dalam ini. Jauh disana, suaranya juga sudah lama tak tampak di belahan muka bumi ini.
Memiliki sifat down to earth membuat pemuda bertubuh setengah kekar ini banyak disukai oleh wanita serta caranya memetikkan gitar pada malam itu memecah keheningan malam. Malam itu, sepucuk dua pucuk lagi serta berbagai pucuk ia dendang dan nyanyikan. Beberapa dari kami pun terhenyak oleh caranya mempersiapkan skill dan cara agar petikan gitarnya syahdu dan dapat mendendangkan lagu-lagu tersebut. Pemuda ini bertalenta dan merupakan seorang pendekar yang memainkan jurus-jurus andalan yang ia punya.
Ialah,
@sangdiyus
Terima kasih telah membaca
Jangan Lupa Bahagia
Regards,
Join to Discord Komunitas Steemit Indonesia
Ketawa saya bacanya... Heheheh
Liiiiiik👍👍
@sangdiyus memang bereh kiraju..
senior saya itu,, haha
Husss... jangan bawa-bawa senioritas, ada Bang Kamal, Genk...
pengen jumpa sama sang pendekar itu bg...
Hahahahahaha...
Jangan-jangan nanti pas udah jumpa malah nyesal.
hahaha... semoga kalau jumpa saktinya ketularan...
Sepertinya pemilik postingan salah meletakkan huruf 'i'. Maksudnya ia hendak menulis kata 'sakit' tapi typo, jadinya 'sakti'.
hahhahahhahahha... :D :D :D
sakti loo bg....
JOS....MANTAP
renyahnya tutur kata dalam diksi yang dipakai membuat orang berpikir akan kependekaran dalam kisah di masa lalu.
kalau boleh menambahkan dengan menggunkana istilah persilatan di masa wiro sableng atau kopinghoo juga bagus. sepeminuman teh, sejurus kemudian atau jarak sehari berkuda kayaknya makin ada cita rasa mengisahkan para pendekar ya..
pokoknya jos lah
salam dari klaten jawa tengah
Ooo gitu ya arti down to earth? hahah..
jadi kekmana?? hahahaha
Supeeerrr 👍
Saya mengenal @sangdiyus ia adek kelas saya waktu di Fakultas Hukum. Ia sekarang tekun mempelajari kopi dan ia pegiat kopi yang keren. Aku sering dikirimi kopi loh.
Ternyata kesunyian itu sungguh hingar, Bang...
Maasya Allah...
Apa macam ini barang, Ketua...
Serasa baca buku Wiro Sableng awak jadinya.
Hahahahahaha...
Hahahahahahahha.... Kopikan sekelak, Bang.
aku sikit kali disebutin ah. hahaha
Mau disebutin banyak-banyak? Hahahahaha
hahahahaha, tapi SBD nya untuk aku bang ya.