Dia menghadangku. Dia masih bocah. Dia memegang balon. Untuk apa dia menghadangku? Dia bergeming. Aku ingin melangkah. Tapi dia tak mau pindah dari tempatnya. Lalu dia berkata padaku: Aku adalah anakmu. Aku akan menyambutmu di surga.
Aku pun bergeming. Lama sekali. Lalu tersenyum. Dan dia lenyap dari hadapanku.
2018