Yogyakarta (Jogja) begitu melekat dengan sebutan kota pendidikan dan kota budaya. Sehingga, bagi para pelancong baik dari dalam negeri maupun mancanegara, menjadikan Jogja sebagai tempat yang asyik untuk berwisata.
Pendidikan dan budaya menjadi dua icon wisata yang turut selalu dipromosikan oleh pemerintah setempat. Namun, disamping keduanya, wisata alam dan kuliner menjadi objek wisata lain yang selalu menjadi daya tarik dari Jogja itu sendiri.
Kehadiran berbagai ragam kuliner Nusantara di Jogja, seperti kuliner Aceh, Minang, Timur dan lain-lain, tidak membuat pesona kuliner asli Jogja memudar begitu saja. Setiap orang yang hadir di sana, tidak akan merasa puas sebelum menikmati makanan khas Jogja terkhususnya adalah nasi gudeg.
Dengan demikian, rasanya tidak akan lengkap jika datang ke Jogja tanpa mencicipi Gudeg sebagai makanan asli masyarakat Yogyakarta. Dengan itu pula, kita dapat merasakan beragam macam kuliner yang ada di Indonesia.
Enjoying Gudeg as Culinary Typical Jogja
Yogyakarta (Jogja) is so attached to the city of education and cultural city. Thus, for travelers both from within the country and abroad, making Jogja as a place of travel.
Education and culture into two icon tours that also always promoted by the local government. However, in addition to both, nature and culinary tourism became another tourist attraction that has always been the main attraction of Jogja itself.
The presence of a variety of culinary Nusantara in Jogja, such as culinary Aceh, Minang, East and others, do not make the original culinary charm Jogja faded away. Everyone present there, will not feel satisfied before enjoying the special food Jogja in particular is rice gudeg.
Thus, it would not be complete if you come to Jogja without tasting Gudeg as the original food of the people of Yogyakarta. With that also, we can feel various kinds of culinary in Indonesia.
Lezat sekali, saya juga mau
Benar bang @buddin2