Selamat malam sobat steemians dimanapun berada saat ini. Malam ini kita akan mengupas sedikit tentang NIKMAT & SYUKUR.
Jika sobat steemians bertanya apa hubungan keduanya maka @woy.zikri akan mengupas sedikit tentang itu.
Ingat sobat stemians mengupas sedikit jangan berharap banyak. 😀😁
Jika bermanfaat kasih vote jika tidak bermanfaat vote juga lah, masak iya dibaca aja..😃
Berbicara tentang NIKMAT sama halnya dengan berbicara tentang SYUKUR. kenapa?
Karena sesuatu yg bisa dinikmati dia akan terlahir dari rasa syukur yg ada dalam hati seseorang.
Bagaimana dengan gambar diatas sobat? Indahkah? Baguskah? Nikmatkah? Bersyukurkah?
Jawabannya ada pada diri masing-masing. Namun, Bagi @woy.zikri gambar diatas merupakan gambar yang sangat indah? Mengapa demikian? Karena @woy.zikri hanya mampu menangkap gambar tersebut dengan kamera handphone yang tak seberapa besar megapixelnya. Jikalau lah sobat steemians meminta @woy.zikri untuk membuat gambar diatas dalam bentuk nyata tentulah @woy.zikri tak akan mampu melakukannya. Lalu apa yang bisa @woy.zikri banggakan. Tidak ada sama sekali kan? Lantas apakah yang harus saya lakukan selanjutnya? Tentu saja @woy.zikri pribadi harus selalu bersyukur atas nikmat yang telah dinikmati.
Perhatikan gambar diatas. Tunjuk tangan bagi sobat-sobat yang mampu membuat air terjun yang sama persis dengan gambar diatas. Ada yang mampu? Kalo menurut @woy.zikri manusia super sekalipun tak akan mampu menciptakan air terjun sedemikian indahnya. Lantas apalagi yang dapat kita banggakan sobat. Bukankah kita hanya bisa menjadi penikmat saja. Jikalau lah untuk menikmati itu saja kita tak mampu bagaimana kita dapat bersyukur atas nikmat-nikmat lain yang diberikan sang pencipta.
Cihuy, kamera handphone yang tak seberapa besar megapixelnya berhasil mengabadikan sebuah gambar yang kalau kata anak-anak zaman now itu adalah sunset. Kalau kata @woy.zikri itu adalah lukisan alam senja. Perpaduan warna yang luar biasa yang diluar nalar dan logika manusia. Bukankah itu juga merupakan nikmat yang harus disyukuri sebagai penghambaan diri terhadap pencipta. Ok, next apalagi ya? Danau udah, air terjun udah juga, langit senja udah. Apa iya cuma segitu nikmat yang perlu disyukuri? Tentu saja tidak. Lanjut ⬇⬇⬇
Bagi @woy.zikri yang tinggal di dataran tinggi bercengkrama dengan embun sudah menjadi hal biasa. Berteman dengan dingin memang selalu setiap harinya. Embun dan dingin adalah nikmat yang diturunkan di dataran tinggi GAYO. sebab tak semua daerah bisa merasakan sejuknya embun pagi dan nikmatnya cuaca dingin. Ketika daerah panas membutuhkan AC atau kipas angin sebagai pendingin, kami punya AC atau kipas angin alami, yang tanpa tombol pengatur dan tanpa butuh tenaga listrik untuk menjalankannya. Bukan kah itu nikmat? Lantas kenapa harus menyalahkan cuaca? Mengapa tak syukuri apa yang ada untuk dinikmati.
Pencipta tak pernah meminta apapun kepada kita atas apa yang telah dianugrahkan. Pencipta hanya meminta kita untuk selalu bersyukur atas apa yang telah diciptakan. Hanya dengan bersyukur manusia dapat membayar segala nikmat. Sesuai dengan apa yang ada dalam kitab suci umat islam yang terletak pada Surah Ar-Rahman yang artinya "maka nikmat Tuhan yang mana lagi yang engkau Dustakan".
Nikmat baru akan menjadi Kenikmatan apabila Nikmat itu sendiri dapat Dinikmati dengan rasa Syukur atas Pemberi Nikmat
Itu saja tentang NIKMAT dan SYUKUR.
seperti yang telah @woy.zikri jelaskan diatas "mengupas Sedikit" tentang keduanya. Jangan berharap lebih. Karena jika dikupas tuntas tentang keduanya sekecil-kecil nikmat adalah nikmat oksigen yang kita hirup saat ini adalah merupakan nikmat yang harus selalu disyukuri.
TERIMA KASIH telah membaca semoga dapat dinikmati.
Membaca postingan @woy.zikri pun punya lenikmatan tersendiri..
Mantap bro... Gua suka gaya lo. Hehhe
Hihi, terima kasih bg bro @mc-jack...
Ternyata menjadi penulis bukan hal gampang...
Barulah bisa menghargai penulis aku ni bg...
😊😊
nyo kheun bang somad, nikmat nyan adalah yang memiliki rahmat,
Hihi, gagal paham aku bg...🙄
Poto nya bagus-bagus, keren dah panoramanya.
kalo boleh saran ya, foto pertama & ketiga alahkah baiknya angle/sudut nya itu direndahkan sedikit, karna yang ada itu terlihat semacam kurang penuh atau ketutup sudutnya (atapnya ikut tercapture dalam foto jadi terlihat nggak penuh fotonya).
itu pandangan awam aku aja sih, semoga berkenanan.
Ditunggu foto-foto panorama menarik lainnya dari Kota Dingin.
Semangat !!!
Hihi iya betul bg @jun.imaginer
Baru sadar setelah di koment.
Tadinya ga perhatiin...
Thanks banyak2...
☺☺
Waw indahnya pemandangan dan bagusnya tulisan membuat kita jadi selalu bersyukur akan kebesaran sang pencipta. Tetap semangat bro @woy.zikri
Kapan kita nikmati angin, awan, embun, sunset, sunrise takengon bersama bro @dian.mulya....