Fobia artinya rasa ketakutan atau
kecemasan yang berlebihan pada suatu hal
atau fenomena. Fobia bersifat tidak
rasional dan sulit dimengerti. Bahkan
fobia bisa menghambat kehidupan seseorang
yang mengalaminya.
Seperti halnya pada orang yang mengalami
ochlophobia atau orang yang merasa takut
dengan keramaian atau kerumunan. Orang
dengan rasa takut ini pasti menghindari
tempat-tempat yang ramai atau padat
penduduknya. Orang dengan ochlophobia
kerap menyendiri di rumah dan jarang
bersosialisasi.
Menurut sumber yang dikutip dari Common
Phobias, secara umum, penyebab munculnya
fobia ini dikombinasi oleh faktor
eksternal dan internal. Faktor eksternal
bisa saja karena kejadian traumatis
sebelumnya, seperti tersesat di
keramaian, pernah terinjak-injak atau
terluka dalam kerumunan. Sementara faktor
internal adalah cenderung karena
keturunan atau genetika.
Mengenai gejala, sama dengan fobia
lainnya. Biasanya meliputi kecemasan
ekstrem, ketakutan atau apapun yang
berhubungan dengan kepanikan seperti
sesak napas, detak jantung tidak teratur,
berkeringat hingga berlebihan, mual,
ketidakmampuan untuk mengartikulasikan
kata atau kalimat, mulut kering dan
gemetar.
Ketakutan ini mungkin saja bisa diatasi
dengan obat-obatan, akan tetapi perlu
dicatat bahwa obat-obatan tersebut tidak
bisa menyembuhkan fobia ini, paling
banter hanya menekan sistem untuk
sementara waktu. Namun, ada perawatan
untuk fobia ini, di antaranya termasuk
konseling, hipnoterapi, psikoterapi, dan
pemrograman Neuro-Linguistik.
Hai, halo @kesehatan! Kami sudah upvote..