Anak, mereka adalah peniru yang handal, pada fase usia 1 sampai 5 tahun itu adalah fase masa pertumbuhan otak si anak. peran orangtua sangatlah penting pada saat pertumbuhan tersebut, faktor internal dalam keluarga, ucapan dan prilaku orangtua menjadi contoh ataupun asupan yang akan diserap oleh sang anak. begitu juga dengan faktor eksternal.
Bermain bagi mereka adalah belajar, gambar diatas menujukankan mereka sedang belajar tentang persatuan, menyusun gengaman tangan yang jika dikerjakan bersama-sama akan terasa ringan, membentuk persaudaraan, dan permainan tersebut akan menjadi kesan yang akan diceritakan saat mereka meranjak dewasa.
Children, they are skilled imitators, at the age of 1 to 5 years is the phase when the child's brain grows. The role of parents is very important during this time of growth, internal factors in the family, parents' words and behavior become examples or input that will be absorbed by the child. as well as external factors.
Peran orangtua sangatlah penting terhadap pendidikan anak di usia dini, seperti memberikan motivasi, berbicara yang baik kepada anak, mengajarkan tata krama, menghindari prilaku dan ucapan yang kepada anak, karena peran orangtualah nantinya yang akan membentuk karakter anak saat dewasa.
The role of parents is very important in children's education at an early age, such as providing motivation, speaking well to children, teaching manners, avoiding inappropriate behavior and words towards children, because it is the role of parents that will shape the child's character when they grow up.
Fase remaja dewasa, anak susah menerima nasehat dari orangtuanya, hal tersebut disebabkan kurangnya perhatian atau didikan anda yang salah kepada anak-anak. agama mengajarkan bagaimana cara mendidik anak dari dalam kandungan sampai usia remaja, sehingga pada fase dewasa anak menjadi baik karakternya.
In the young adult phase, children find it difficult to accept advice from their parents, this is due to a lack of attention or your wrong education towards children. Religion teaches how to educate children from the womb to adolescence, so that in the adult phase the child has good character.
Dalam Al Quran ayat 13 sampai ayat 19 diceritakan tentang kisah keluarga Luqman. "Ingatlah ketika luqman memberikan nasehat kepada anaknya, hai anakku janganlah kamu mempersekutukan Allah, karena perbuatan itu adalah kezaliman yang besar, (13)
"hai anak ku, Allah memperintahkan kepadamu agar berbuat baik kepada ibu bapakmu, ibu yang telah mengandungmu dalam keadaan lemah yang bertambah-tambah dan menyapihnya dalam 2 tahun, kepada Allah kamu akan dikembalikan". (14) "sesungguhnya perbuatan baik dan perbuatan buruk sekecil apapun itu akan ada basalannya".(16)
*In the Al Quran verses 13 to verse 19 the story of the Luqman family is told. "Remember when Luqman gave advice to his son, O my son, do not associate partners with Allah, because that act is a great injustice, "O my son, God commands you to do good to your mother and father, the mother who conceived you in an increasingly weak state and weaned her in 2 years, to God you will be returned." in fact, good deeds and bad deeds, no matter how small, will have consequences.
Hai, anakku, " dirikanlah sholat dan serulah manusia mengerjakan kebaikan dan mencegahlah mereka dari perbuatan buruk, dan bersabarlah kamu terhadap musibah yang menimpamu." (Q.s Luqman: 17)
ayat diatas menjalaskan setelah anak menjadi dewasa, ajaklah manusia kepada kebaikan, mencegah orang lain dari perbuatan buruk, serta bersabar apapun yanh terjadi dalam kehidupan.
O my son, "establish prayer and call people to good deeds and prevent them from doing bad deeds, and be patient with the misfortunes that befall you." (Q.S Luqman: 17)
The verse above explains that after children become adults, invite people to goodness, prevent others from doing bad things, and be patient whatever happens in life.
“Dan janganlah kamu memalingkan mukamu dari manusia karena sombong dan janganlah kamu berjalan di muka bumi dengan angkuh. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang sombong lagi membanggakan diri. (Q.S Luqman :18) Dan sederhanalah kamu dalam berjalan dan lunakkanlah suaramu. Sesungguhnya seburuk-buruk suara ialah suara keledai.” (Q.s Luqman :19)
"And do not order your face from humans (because of pride) and do not walk on the face of the earth arrogantly. Indeed, Allah does not like people who are arrogant and self-satisfied. (18)
Be humble you shall when you walk and soften your voice. Indeed, the worst sound is that of a donkey." (19)
Semoga tulisan ini bermanfaat, serta mengingatkan kita semua dalam memberikan pendidikan yang baik terhadap anak, memberikan contoh yang baik, serta waktu bersama anak.
Hopefully this article is useful, and reminds us all to provide good education to children, provide good examples, and spend time with children.