Siang hari ini, saya menyempatkan diri untuk mendiskusikan tentang steemit bersama Bang Rahmat @bossmatang di Cek Dun Coffee Shop, Kota Juang, Bireuen. Diskusi kami seputar perkembangan steemit di Kota Juang, dimana banyak pemilik akun steemit yang telah memiliki reputasi baik dan di perhitungkan di steemit.
Beberapa waktu yang lalu, saya sempat berhenti menulis di steemit karena minim upvote, ya, saat itu saya menulis untuk mendapatkan upvote, sehingga setiap tulisan yang saya tulis minim upvote dan akhirnya kecewa dan berhenti menulis hingga beberapa bulan.
Setelah sekian lama off di steemit, saya bertemu dengan @bossmatang yang cukup semangat menulis di steemit meskipun minim upvote, lalu saya kembali bersemangat dan menulis di steemit tanpa mengharapkan upvote sama sekali, kini saya menjadikan steemit sebagai catatan harian, semoga kelak, saya dapat membukan steemit untuk mengenang perjalan hidup saya saat ini di hari esok.
Selain menjadi catatan harian, saya juga menulis tentang kampanye menyelamat alam dan lingkungan di Aceh, sesuai dengan kerja kerja saya saat ini. Melalui steemit, saya mengajak semua pihak untuk menjaga alam dan lingkungan demi generasi mendatang melalui pembangunan yang berkelanjutan.
Salam Lestari
By @abdulhalim
Neu pakat long sidro adun !
.
.
Follow @ziapase & upvote new post . thank
mantap bang. salam sukses selalu
Ajak teman teman promo steemit jangan hanya bergqbung jadi lah steemit sebagai atm
Mantap untuk meluruskan orientasi dalam penggunaan steemit
Hehehe, pak PM @munawir91, terima kasih sudah berkunjung
Bereh ketua
Indahnya kebersamaan itu bang. Pu pakat bang