Jembatan besi atau jembes lazim sebutan masyarakat Barat Selatan menyimpan ke indahan yang cukup sempurna. Pada tahun delapan puluhan jembatan ini pernah rusak dan dibangun kembali oleh kontraktor dari negara Jerman.
Jembatan yang di bangun masa penjajahan kolonial Belanda yang bahan umumnya menggunakan besi, sehingga namanya melekat jembatan besi dengan singkatan jembes.
Pada masa dahulu bila kita sedang melintasi jembatan besi dengan sepeda maka melintasi mobil berbarengan, maka kita masuk kedalam kolong yang di sediakan karena jembatan ini kecil pada saat itu.
Pada zaman tersebut mobil sangat kurang dan sepeda motor pun sangat kurang, kebanyakan masyarakat menggunakan sepeda dan sampan sebagai alat transportasi ke kota meulaboh pada waktu itu.
Setelah bencana alam baru di bangun kembali jembatan tersebut yang memiliki besar lebih kurang sepuluh meter. Sehingga jembatan ini lebih besar dari sebelumnya yang di bangun Belanda.
Pembangunan jembatan baru oleh kontraktor Jerman ini lebih kurang dua tahun selesai. Dan pada saat di bangun jembatan ini masyarakat menggunakan rakit sebagai media penyeberangan karena ini merupakan lalu lintas padat Barat Selatan lintasan Sumatera . Baik yang mau ke kota meulaboh maupun yang mau ke banda aceh. Poto udara
Pada saat gempa dan gelombang tsunami tahun dua ribu empat yang lalu jembatan ini tidak rusak walaupun di hantam tangki minyak pertamina yang di bawa arus gelombang tsunami, dan ratusan masyarakat selamat yang dapat menaiki jembatan ini pada saat tsunami.
Pada tahun dua ribu dua belas sampai tahun dua ribu tiga belas jembatan ini di pelebaran kiri enam meter dan kanan enam meter oleh perusahaan negara atau BUMN sehingga saat jembatan ini sudah sangat besar sesuai perkembangan zaman. Poto udara
Setelah pelebaran jembatan besi ini di lakukan juga di lengkapi dengan lampu yang menggunakan tenaga surya, sehingga pada malam hari sangat indah dilihat dari kejauhan. Dan juga pagar nya di lengkapi dengan lambang daerah sehingga menambah keindahan yang sangat mendalam. Senin 18 juni 2018 By @abduljalil.mbo
Link terkait:
1.https://steemit.com/esteem/@abduljalil.mbo/indahnya-jembatan-kuala-bubon-0579344594e9a
2.https://steemit.com/esteem/@abduljalil.mbo/sangat-lokasi-baru-tanam-padi-e4239f3bc039d
Bereh bang informasi sejarah jieh,
Congratulations @abduljalil.mbo! You have completed some achievement on Steemit and have been rewarded with new badge(s) :
Award for the number of posts published
Click on the badge to view your Board of Honor.
If you no longer want to receive notifications, reply to this comment with the word
STOP
To support your work, I also upvoted your post!
Do not miss the last post from @steemitboard!
Participate in the SteemitBoard World Cup Contest!
Collect World Cup badges and win free SBD
Support the Gold Sponsors of the contest: @good-karma and @lukestokes
Congratulations! This post has been upvoted from the communal account, @minnowsupport, by abduljalil.mbo from the Minnow Support Project. It's a witness project run by aggroed, ausbitbank, teamsteem, theprophet0, someguy123, neoxian, followbtcnews, and netuoso. The goal is to help Steemit grow by supporting Minnows. Please find us at the Peace, Abundance, and Liberty Network (PALnet) Discord Channel. It's a completely public and open space to all members of the Steemit community who voluntarily choose to be there.
If you would like to delegate to the Minnow Support Project you can do so by clicking on the following links: 50SP, 100SP, 250SP, 500SP, 1000SP, 5000SP.
Be sure to leave at least 50SP undelegated on your account.