Saat tiba masa kelahiran, aku diciptakan bersama rindu. Kesakitan Ibu yang bahkan tidak bisa mengering hanya dengan 40 hari adalah bahasa paling bermakna yang menciptakan kesejatian cinta. Jeritan Ibu mengikat waktu menjadi tangguh bertahan di kejauhan perantauan kehidupan.
Yang aku tahu wanita terindah itu hanya ada pada dirimu, Ibu
Hanya Ibu yang kuat melahirkan jiwa dan cinta. Jiwa yang dilahirkannya menjadi cintanya tempat kekuatan dunianya, juga tempat siksaan nyata. Hari demi hari Ibu membesarkan cinta dengan penuh air mata.
Karena Ibu, rahim waktu yang melahirkan rindu. Ia bertahan melewati masa-masa kerelaan untuk membiarkan anaknya mencari kesuksesan dan mencari cinta yang mungkin bisa menduakan cinta pada Ibu.
Tentang waktu yang melahirkan rindu, hanya Ibu yang paham bagaimana mendekap hangat jiwa dengan sepasang mata tempatnya memiliki lagi dunia. Hanya Ibu yang paham sakitnya melepaskan bagian dari darah daging di tubuhnya sendiri.
Paham akan kasih sayangnya, hangat yang selalu dalam dekapan itu, Ibu
Pulanglah ke pelukan Ibu, tempat waktu tidak pernah berhenti mendetakkan rindu. Pulanglah ke rumah yang selalu mengisi ruang dengan luas cinta untuk selamanya dihuni olehmu. Berlarilah ke pelukan yang tidak pernah mengeluh jika pun setiap detik pelukan itu harus membakar dada untuk menyalakan bara dan gairah penantian yang paling dirindu.
Semua pengorbanan seorang Ibu tak mungkin sanggup kita balas sampai kapan pun, kita harus benar2 patuh dan ingat pd apa yg beliau lakukan. Salam utk mamanya @anggreklestari.
Karena tak sanggup dibalas, maka selamanya jasanya harus kita balas dengan bakti :)
Mengungkap kehadiran ibu dalam hidup yang begitu istimewa
Ya karena ibu sangat istimewa.
Terima kasih telah membaca
Saya membacanya dengan sukacita
Ibu adalah pelita dalam sebuah keluarga. Tanpa adanya ibu, hampir bisa dipastikan bahwa keluarga tersebut akan kehilangan keseimbangan dan mengalami kakacauan
Benar sekali. Peran Ibu tidak akan pernah tergantikan.
Ibu adalah pelita dalam sebuah keluarga. Tanpa adanya ibu, hampir bisa dipastikan bahwa keluarga tersebut akan kacau balau
Jadi baper saya kalau cerita tentang ibu, puisinya bagus kak, kebetulan saya juga suka membuat puisi kalau kakak berkenan silahkan kunjungi blog dani, saya ada sedikit puisi ini untuk kita mengingat jasanya, semoga bermanfaat 😄😄
Rekaman tatapan yang paling berkesan, teramat sulit terlupakan dari memori benak otakku ini, setiap tangannya bulak-balik tanpa henti menyikat baju bernoda, ada terlihat keringat satu persatu menetes mengalir jatuh melintasi keningnya, tapi tangannya, tetap saja tidak mau berhenti sejenak untuk beristirahat.
Tak adapun, satu ucapan keluhan letih keluar dari mulutnya. Hanya sekali-kali, ia menggunakan pergelangan tangan berupaya mengusap. ”Aku masih teringat itu, meskipun saat aku bermain kapal-kapalan air, aku selalu setia duduk maupun jongkok di bagian samping depannya, hanya menunggu panggilan ‘minta tolong”.
Suasana kerinduan dapat saja tiba –tiba mencair, dimanapun, kapanpun, dalam kondisi apapun. Apalagi saat tiba-tiba terdengar lagu hit daerah Aceh Ramlan Yahyah berjudul “Poma”. Dalam seketika saja, kita bisa larut dalam kenangan tempo dahulu, ketika masa-masa kecil selalu ada untuk menemani ibu. Ibu, dirimu tetap menjadi sosok perempuan tangguh yang paling berjasa dalam hidup hidupku!.
Wah terima kasih juga telah berbagi puisi di sini ya. Ibu kita memang sangat tangguh
Ibu, yang terindah...
Ibu yang terindah, yang membuat kita tidak mudah menyerah.
Masya Allah @anggreklestari . . .mengingatkan kita kepada sang ibu, semoga Allah tetap melindungi ibu kita baik bagi yang telah meninggal maupun yang masih ada ..Amiinn
Iya. Semoga bagi kita yang masih memiliki Ibu berkesempatan membahagiakan Ibu