Problematika perkaderan dalam situasi digital dan penyadaran kader akan 5 KCI

Diskusi mingguan merupakan salah satu rutinitas di lakukan oleh kader komisariat fisip agar menambah pengetahuan,kaya akan wawasan untuk melihat permasalahan bangsa, & membangun silahturahmi perkaderan,
Pemateri hari ini ialah kanda Munawir beliau merupakan senior couse HMI cabang lhokseumawe, alumni dari kom. Ekonomi...
Pembahasan diskusi minggu ke 3 pada jam 16:00 Wib di taman kampus BI dengan tema
"problematika perkaderan dalam situasi digital dan penyadaran kader akan 5 KCI"

Dihadiri juga para senior kanda riki rahman, kanda sadra munawar,yunda annisa, ketum komisariat,dan para kader aktif yang intelektual hadir pada diskusi kali ini.

Menanggapi permasalahan perkaderan diera digital dilihat dari 2 sudut pandang yaitu secara industri & secara struktur sosial, dalam segi industri serba digital otomatis membawah pengaruh positif untuk manusia, memudahkan kita semua dalam berintraksi, mempromosikan produk sehingga dapat menghasilkan keuntungan,kemudahan yang semakin canggih mempercepat proses yang kita inginkan, tetapi hari ini permasalahan terjadi kecanggihan digital telah merusak manusia, bukan manusia yg mengedalikan digital tpi malah sebaliknya..
Begitupun yang terjadi di perkaderan sekarang, mereka telah lahir di suatu wadah organisasi, tapi lupa akan peran dan fungsi sebagai kader umat yang tercantum dalam 5 kualitas insan cita, permasalahan ini di tanggapi oleh kanda sadra bahwa kembali kepenyadaran diri, bahwa apa yang telah kita terima dari HMI & apa yang harus kita beri untuk HMI hari ini itu yang di tekankan beliau (sadra munawar) ...
Dan dapat saya simpulkan bahwa kecerdasan seorang kader HMI yang inteletual harus dapat dipakai untuk menghadapi industri 4.0 sebagai kebutuhan,sebagai jalan untuk menyongsong perubahan yang lebih baik, mampu menyalurkan ilmu dan pengalaman² mereka kepada generasi selanjutnya agar perkaderan HMI tidak berhenti pada suatu titik saja.