Jangan Menyerah Untuk Berkarya di Steemit, Karena Sukses Sudah Ada Dalam Diri Kita(Do not Give Up To Work In Steemit, Because Success Is Already In Our Soul)

in #indonesia7 years ago

Jangan Menyerah Untuk Berkarya di Steemit, Karena Sukses Sudah Ada Dalam Diri Kita(Do not Give Up To Work In Steemit, Because Success Is Already In Our Soul)

Sebuah kata yang sering kali diucapkan oleh banyak orang serta banyak orang yang selalu ingin mencapainya. Tentunya setiap orang ingin menjadi orang sukses. Dengan berbagai cara semua orang ingin menggapainya. Sukses adalah sebuah kata yang sering membuat orang termotivasi untuk bebuat sesuatu. Banyak orang menghalalkan segala cara untuk mencapai sebuah kesuksesan. Tapi pernakah anda berpikir apa sebenarnya sukses itu. Jika ada yang bertanya apa itu sukses? Apa yang akan kita jawab?

A word that is often spoken by many people as well as many people who always want to achieve it. Surely everyone wants to be a successful person. In many ways everyone wants to reach it. Success is a word that often makes people motivated to make something. Many people justify any means to achieve a success. But do you think what exactly success is. If anyone asks what is a success? What will we answer?

Tentunya itu mudah saja, sukses itu ketika kita meraih apa yang kita cita-citakan. Sukses itu ketika kita medapat pekerjaan serta jadi yang besar. Sukses itu adalah ketika kita menjadi orang yang kaya dan mapan. Sukses adalah ketika kita menjadi dokter, polisi, tentara, pengusaha, direktur, angota dewan, menteri, bahkan presiden. Sukses itu ketika apa yang kita perlukan tercukupi. Ini adalah jawaban yang paling sering kita jumpai kalau kita berbicara dengan hal yang namanya sukses. Semua oarang akan berpikiran sama tentang hal tersebut.

Surely that's easy, that success when we achieve what we aspire to. Success is when we get a job and become big. Success is when we become rich and established. Success is when we become doctors, police, soldiers, businessmen, directors, board members, ministers, even presidents. Success is when what we need is fulfilled. This is the most common answer we encounter when we speak with the name of success. All people will think the same about it.

Akan tetapi, pernahkah kita mencoba untuk medalami apa itu sukses yang sebenarnya. Apa sebenarnya makna dari sukses itu sendiri. Tentu kita tidak punya waktu untuk itu, karena kita selalu dituntut untuk mencapai kesuksesan itu sendiri. Bekerja banting tulang, bahkan sampai larut malam serta jauh dari anak dan istri bahkan ada yang tidak pernah bertemu walau hanya untuk sekedar sarapan pagi. Sungguh ironis sekali, sukses hanya menjadi kata yang membebani semua orang. Apakah betul demikian?

However, have we ever tried to experience what real success is. What exactly is the meaning of success itself? Of course we do not have time for it, because we are always required to achieve success itself. Working hard bones, even until late at night and away from children and wives and even some who never met even though just for breakfast. It's so ironic, success is just a word that weighs on everyone. Is that right?

Mari kita berpikir sejenak, mencari jawaban yang sebenarnya dari sukses itu sendiri. Pertama mari kita cari dasarnya. Lihat diri kita, angota tubuh, bentuk kita, serta apa yang kita miliki saat ini. Pernahkah kita bertanya, kenapa saya lahir kedunia? Bagaimana caranya? Tentunya iru karunia tuhan yang teramat besar bagi kita. Tapi mari kita kaji secara ilmiah. Dalam ilmu kedoktoran, proses terjadinya manusia itu berawal saat dua sel bertemu yaitu sel sperma yang jumlahnya jutaan milik sang ayah dan satu sel telur milik sang ibu. Lalu terjadilah pembuahan yang akhirnya terbentuklah manusia baru. Dalam ilmu kedoktoran dikatakan satu sel sperma untuk satu sel telur. Kaeran hanya satu yang berhasil atau sama dengan sukses mencapai sel telur. Jutaan sel cuma satu yang berhasil. Berhasil sama halnya dengan sukses.

Let's think for a moment, looking for the real answer from success itself. First let's search the bottom line. Look at ourselves, body members, our shape, and what we have today. Have we ever asked why I was born into the world? How to? Surely the gift of God is very great for us. But let's examine it scientifically. In the science of dictatorship, the process of human happiness begins when the two cells meet the sperm cells that number millions belonging to the father and one egg belonging to the mother. Then there was the conception that finally formed a new man. In the science of cytokines it is said to be one sperm cell for one egg cell. Kaeran is the only one that succeeds or equals successfully reaching the egg. Millions of only one cell are successful. Success is the same as success.

Sekarang mari kita lihat yang lainnya. Harta kita, jabatan, istri, dan anak kita. Kita bekerja keras kadang dari pagi sampai malam untuk mendapatkan penghasilan. Penghasilan sama dengan harta. Kita belajar dengan giat, tekun berusaha, bahkan bersekolah kuliah sampai keluarnegeri untuk mencari ilmu dan gelar supaya menjadi orang hebat. Menjadi direktu perushaan, pengusaha, angota dewan bahkan presisen yang semua itu merupakan jabatan. Kita berusah membujuk, merayu menyenangkan hati lawan jenis kita sampai akhirnya ke pernikahan serta jadilah dia istri kita. Setelah menikah kita berusaha dan berdoa supaya dikaruniai anak sampai akhirnya istri kita mengandung dan kita diberiakan anak oleh tuhan.

Now let's look at the others. Our treasures, titles, wives, and children. We work hard sometimes from morning till night to earn an income. Revenue equals property. We study hard, diligently trying, even going to college to get out of the country to seek knowledge and titles to be great people. Being a corporate director, entrepreneur, board member even the precisers are all positions. We strive to persuade, seduce our hearts of the opposite sex to finally marry and become our wife. After marriage we try and pray to be blessed with children until finally our wives conceive and we are given a child by God.

Pernah kah anda berpikir apa itu? Siapakah itu? Kenapa bisa begitu? Baik kita akan menjawab,
Satu dari jutaan sel sperma yang berhasil itu siapa?
Yang bekerja itu siapa?
Yang memiliki jabatan itu siapa?
Yang memikah itu siapa?
Yang memiliki anak itu siapa?

Have you ever wondered what it was? Who is it? How come? Well we will reply,
One of the millions of successful sperm cells who is it?
Who works?
Who has that position?
Who is that married?
Who has that child?

Jawaban nya kita. Semua itu kita. Kitalah yang lahir itu, kita lah yang bekerja. Itu jabatan kita, itu istri kita, itu anak-anak kita. Jadi sukses itu adalah kita. Kita adalah orang orang suses itu. Bukan mereka yang kaya, bukan pengusaha, bukan mereka yang beristri cantik dan punya ank banyak, bukan pula mereka yang menjadi dokter, tentara, bahkan presiden. Tapi yang sukses itu ialah kita seorang. Tidak ada yang namanya gagal dalam kehidupan kita. Bahkan seorang yang bodoh sekalipun dia adalah orang yang sukses karena dia mampu mempertahankan kebodohannya. Kaya, miskin, punya jabatan, punya istri dan anak, itu merupakan hanya sebuah kosekwensi dari kehidupan. Itu hanya meruakan sebuah hasil dan bukan merupakan kesuksesan.

The answer is that we are. We are the born, we are the ones who work. That's our position, that's our wife, it's our children. So that success is us. We are the suses people. Not those who are rich, not entrepreneurs, not those who have a beautiful wife and have many ank, not even those who become doctors, soldiers, and even the president. But the success is that we are one. There is no such thing as a failure in our lives. Even a fool even he is a successful man because he is able to maintain his folly. Rich, poor, have a position, have a wife and children, it is just a consequence of life. It is only a result and not a success.

Pernahkah terpikir demikian? Atau kita terlalu sibuk mencari apa yang sebenarnya sudah kita dapatkan bahkan sejak pertama kali kita lahir, yang ternyata kesuksesan yang selama ini kita cari sudah ada sejak kita lahir. Tidak ada yang namanya kegagalan dalam hidup karena kita semua adalah orang-orang sukses. Kesuksesan kita dimulai sejak kita lahir kedunia. Oleh karena itu sepatutnya kita lebih bersyukur dan merendah diri serta menghargai apa yang telah tuhan berikan kepada kita. Semoga apapun yang sudah kita miliki saat ini senantiasa dijaga dan ditambah oleh tuhan yang maha kuasa. Semoga bermanfaat.

Have you ever thought of that? Or we are too busy looking for what we've actually got even since the first time we were born, which turned out to be the success we've been looking for since we were born. There is no such thing as failure in life because we are all successful people. Our success begins when we are born into the world. Therefore we should be more grateful and humble and appreciate what God has given us. Hopefully whatever we already have today is always maintained and augmented by God Almighty. May be useful.