Mayura Park, Cakranegara, Mataram, Indonesia...Taman Mayura di Kecamatan Cakranegara, Lombok

in #indonesia7 years ago

Mayura Park is located in District Cakranegara, Mataram City, West Nusa Tenggara Province, Indonesia. Mayura Park keeps its own history of the kingdom on the Island of Lombok. The Mayura Garden was built by Anak Agung Anglurah Made Karang Asem in 1744 and was named Mayura which means the Peacock in Sanskrit.

Taman Mayura terletak di Kecamatan Cakranegara, Kota Mataram, Provinsi Nusa Tenggara Barat. Taman Mayura menyimpan sejarah tersendiri mengenai kerajaan di Pulau Lombok. Taman Mayura dibangun oleh Anak Agung Anglurah Made Karang Asem pada tahun 1744 dan diberi nama Mayura yang memiliki arti Burung Merak dalam Bahasa Sansekerta. DSC00563.jpeg

There are many historical stories behind the establishment of Mayura Park. Like the story of the Peacock, Bale Kambang, Taman Kalepug and the origin of the establishment of this beautiful garden. At first this park named Taman Kalepug which means the sound of water fall in the pool (kelepug kelepug). This is the reason for the change of name from Kalepug to Mayura, because at that time many snakes roam at the park area. To expel the snakes, Merak birds brought from Palembang (city in South Sumatra) to hunt and eat it. Since then (around 1866) Taman Kalepug was renamed the Garden Mayura.This park is very well organized and clean. Rows of mangosteen trees on the right and left side of the road into the park makes cool atmosphere of Taman Mayura. When the fruit is ripe, we are allowed to pick it, do not pick it more than one, each person pick one just to taste it.

Ada banyak cerita sejarah di balik berdirinya Taman Mayura. Seperti cerita tentang burung Merak, Bale Kambang, Taman Kalepug dan asal usul didirikannya taman yang indah ini. Pada awalnya taman ini bernama Taman Kalepug yang berarti Suara jatuhnya air di Kolam (kelepug kelepug). Inilah alasan penggantian nama dari Kalepug menjadi Mayura, karena pada kala itu banyak ular berkeliaran di kawasan taman ini. Untuk mengusir ular-ular tersebut, didatangkanlah burung Merak dari Palembang untuk memangsanya. Sejak saat itulah (sekitar tahun 1866) Taman Kalepug berganti nama menjadi Taman Mayura. Taman ini sangat tertata dan terjaga kebersihannya. Deretan pohon manggis pada sisi kanan dan kiri jalan masuk ke taman ini menambah sejuknya suasana Taman Mayura. Ketika sedang berbuah dan sudah masak kita diperbolehkan untuk memetiknya, jangan banyak-banyak ya, satu orang satu untuk sekedar mencicipinya.DSC00565.jpegDSC00566.jpeg

Inside the Mayura Park there is a large pool and in the middle of the pool there is a building named Bale Kambang or floating building. In the Dutch colonial era this place used to be used as a place to prosecute a case (custom court).

Di dalam Taman Mayura ada kolam yang cukup luas dan di tengah kolam ada sebuah bangunan yang diberi nama Bale Kambang atau bangunan yang mengambang. Pada jaman penjajahan Belanda tempat ini dulu di pakai sebagai tempat untuk mengadili suatu perkara (pengadilan adat).DSC00567.jpegDSC00568.jpeg

Sort:  

nice post

Thank you

Halo, apa kabar @bennywb56? Bagus ini artikelnya.. sudah kami upvote.. 🙂

Alhamdulillah baik @puncakbukit. Terima kasih ya

Nina Ga punya NIH foto2 Di Mayura

Harddrive nya jatuh tahun 2014 kemarin, pecah thanks to Gene 😅😅😅😅😅

!originalworks


ezgif.com-resize.gif
The @OriginalWorks bot has determined this post by @bennywb56 to be original material and upvoted it!

To call @OriginalWorks, simply reply to any post with @originalworks or !originalworks in your message!

For more information, Click Here!
Special thanks to @reggaemuffin for being a supporter! Vote him as a witness to help make Steemit a better place!

To enter this post into the daily RESTEEM contest, upvote this comment! The user with the most upvotes on their @OriginalWorks comment will win!

Thanks @reblogger, nice to know you on steemit