Ada banyak cara yang dijelaskan oleh para ulama untuk menghilangkan ke-aku-an (kesombongan) yang tertanam didalam diri kita. Yaitu dengan cara melakukan hal yang berlawanan dengan letak ke-aku-an pada perbuatan tertentu. Jika kita sombong terhadap harta, maka berlagaklah layaknya orang miskin. Jika sombong terhadap ibadah, maka bandingkan dengan orang yang lebih hebat ibadahnya daripada kita. Jika kita sombong dengan pangkat dan jabatan, sesekali bersihkan lah WC dengan tangan kita sendiri, Kalau kita sombong dengan maksiat, ingatlah maksiat itu sendiri.
Masihkah kita bisa menjadi orang yang mengandalkan ke-aku-an yang ada dan terus sombong?
Namun ada satu jalan pintas, sering berkumpullah dengan orang yang ke-aku-annya sudah hilang, berkumpullah dengan para ulama, insyaallah nular.
It is understood by seeing this photo that every small person wants to become a king
Great post..
Thanks.....