Setiap pagi jam 08:00 dia keluar rumah hanya untuk ingin melepas kebosanan dalam hidupnya.
Setiap waktunya ia habiskan hanya untuk berjalan mengelilingi desa.
Beristirahat,meminta, dan itu yang dilakukan setiap harinya.
Kestabilan otaknya kini berada pada posisi 50% waras. Dan 50% tidak waras.
Dia bingung harus bagaimana.
Sedangkan dia tau yang dia lakukan itu adalah kelakukan orang yang tidak waras.(gila). Akan tetapi dia tidak dapat menahan diri. Otak terus memaksa dia untuk tetap melakukan hal yang bodoh.
Kini dia berada dalam kebingungan yang besar dan dalam.
Begitulah nasib si pemuda yang hidupnya berada di tengah kewarasan manusia.
Every morning at 8:00 he left the house just to want to remove the boredom in his life. Every time he spends just to walk around the village. Take a break, ask, and that is done every day. The stability of his brain is now in a 50% sane position. And 50% insane. He's confused what to do. While he knows what he is doing is the behavior of people who are insane. (Crazy). But she could not help herself. The brain continues to force her to keep doing something stupid. Now he was in deep and deep confusion. Such is the fate of the young man whose life is in the midst of human sanity.