This era is called the disruption era. The disruption era is a disruptive era with many changes. Modern online-based businesses disrupt conventional businesses. Publishing business is disrupted by the existence of desktop publishing. Manufacture of film cameras fold if not able to innovate with the presence of digital cameras. Many disturbed business then became extinct in this era, and also many businesses that initially disturbed then clean up and exist again.
Era ini disebut dengan era disrupsi. Era disrupsi adalah era penuh gangguan dengan banyak perubahan.Bisnis modern berbasis daring (online) mendisrupsi bisnis konvensional. Bisnis penerbitan terganggu dengan adanya dekstop publishing. Industri kamera film gulung tikar jika tidak dapat berionovasi dengan hadirnya kamera digital. Banyak bisnis yang terganggu kemudian punah di era ini, dan juga banyak bisnis yang awalnya terganggu kemudian berbenah dan eksis kembali.
The disruption era provides several important implications for life. The first implication, people who can not adapt in this era will be drowning in the eating of the times. Everyone needs to improve their ability to stay competitive in this era. The rapid technological advancement leaves us no choice but to learn to master technology. Otherwise, we will only be an uncompetitive part of this age. The second implication is that some people are tempted by this technological advancement and make the person negligent with it. For example with the presence of Smart Phone and Smart City makes some people busy with games, chats and watching movies that did not contribute positively to himself and also others. This era has made some individuals individualistic. This era has disrupted the behavior of help and help, togetherness, mutual cooperation and caring for others.
Era disrupsi memberikan beberapa implikasi penting bagi kehidupan. Implikasi pertama, orang yang tidak dapat beradaptasi di era ini akan tenggelam di makan zaman. Setiap orang perlu meningkatkan kemampuan untuk tetap bisa bersaing di era ini.Kemajuan teknologi yang begitu cepat membuat kita tidak memiliki pilihan kecuali belajar untuk menguasai teknologi. Kalau tidak, kita hanya akan menjadi bagian yang tidak kompetitif dari zaman ini. Implikasi kedua, sebagian orang tergoda dengan kemajuan teknologi ini dan membuat orang tersebut lalai dengannya. Misalnya dengan kehadiran Smart Phone dan Smart City menjadikan sebagian orang sibuk dengan game, chatting dan menonton film yang sama sekali tidak memberikan kontribusi positif bagi dirinya dan juga orang lain. Era ini telah menjadikan sebagian orang menjadi pribadi yang individualistis. Era ini telah mengganggu perilaku tolong-menolong, kebersamaan, gotong royong dan peduli sesama.
Everyone is busy with their own smart phones including at times with family and friends while at the dinner table or coffee shop. We may be gathering together at one place or a coffee shop, but each of us actually has his or her own activities through his mobile phone for unimportant matters. The third implication is that some people are better able to increase their productivity in this era. People like this are able to take advantage of technological sophistication to facilitate their life and also provide benefits for others.
Setiap orang sibuk dengan smart phonenya masing-masing termasuk di waktu bersama keluarga dan sesama teman ketika berada di meja makan atau warung kopi. Kita bisa jadi sedang kumpul bersama pada satu tempat atau warung kopi, tetapi masing-masing kita sebetulnya memiliki aktivitas masing-masing melalui telepon genggamnya untuk urusan yang tidak penting. Implikasi ketiga, sebagian orang lebih mampu meningkatkan produktivitasnya di era ini. Orang seperti ini mampu memanfaatkan kecanggihan teknologi untuk memudahkan hidupnya dan juga memberi manfaat bagi yang lain.
We should not be negligent with technological advances. But we also still have to adapt to technological progress. Only people who can adapt to this era who managed to become champions. To remain a champion in this era, in addition to adapt to it, also must be able to synergize and improve spirituality. Smart and great people who can not synergize in this era will 'die'.
Kita tidak boleh lalai dengan kemajuan teknologi. Namun kita juga tetap harus beradaptasi dengankemajuan teknologi. Hanya orang-orang yang dapat beradaptasi dengan zaman ini yang berhasil menjadi juara. Untuk tetap menjadi sang juara di era ini, selain beradaptasi dengannya, juga harus mampu bersinergi dan meningkatkan spiritualitas. Orang cerdas dan hebat yang tidak dapat bersinergi di era ini akan 'mati'.
Congratulations @lisamaisyura97! You have completed some achievement on Steemit and have been rewarded with new badge(s) :
Award for the number of comments
Click on any badge to view your own Board of Honor on SteemitBoard.
For more information about SteemitBoard, click here
If you no longer want to receive notifications, reply to this comment with the word
STOP