Sebuah lukisan atau seni tidak selalu menampilkan apa yang dirasakan, dialami oleh si pelaku seni. Terkadang, ia juga menampilkan apa yang orang lain ingin lihat.
Sebuah foto di atas adalah sebuah lukisan di atas kanvas 100x140 cm yang merupakan sebuah karya dari seorang pelukis bernama Hadiyarsyah. Lukisan di atas dibuat pada tahun 2018 yang diberi judul "Tob Pade".
Lukisan ini menceritakan tentang aktivitas masyarakat Aceh yang mayoritas bekerja sebagai petani yang sarat dengan nilai-nilai adat budaya yang berlandaskan Islam.
Hadiyarsyah menampilkan Jeungki dan filosofinya dalam lukisannya. Jeungki merupakan alat menumbuk padi secara tradisional yang digunakan oleh masyarakat Aceh. Ada beberapa bagian pada Jeungki, ya gak pertama adalah Ulee Jeungki, kemudian Ikue Jeungki, pha jeungki, dan sapai Jeungki.
Untuk manfaat setiap bagian Jeungki, akan saya tulis di artikel lain. Nah, lukisan ini menjadi salah satu bukti bahwa Aceh kaya akan khazanah lokal yang unik dan menarik untuk diangkat sebagai objek seni.
Regard's @maulida.
![](https://images.hive.blog/768x0/https://img.esteem.ws/naoeb5nmn6.jpg)
Bukankah lukisan dalam jeungki ?