Sort:  

Pusat2 kesenian masih mengacu kota besar macam Jakarta dan Jogja, sebagai acuan dan jujugan para seniman dan satsrawan eksis berkarya

Sekarang tidak lagi terlalu begitu. Mengamati perkembangan seni (non industri) kini lebih bergejolak di daerah-daerah di banding Jakarta.

Kalau Jogja memang sudah dari lama.. Dia memang sebagai kota proses. Tapi, soal nyari duitnya tetap Jakarta.

Artinya, gejolak daerah tentang aktivitas berkesenian masih patut dipujikan
Jakarta bisa saja tidak ada apa-apanya. hehe

Salam @mpugondrong