Edisi Kurma Sebagai Menu Pembuka dan Cara Membuat Air Nabeez

Berbuka puasa dengan yang manis adalah anjuran Sunnah. Segera berbuka ketika waktunya tiba juga merupakan sebuah anjuran.

Kurma, adalah salah satu makanan yang manis dan merupakan makanan bukaan Rasulullah SAW. Memakan beberapa kurma setelah azan magrib pertanda telah habis masa imsaknya adalah kebiasaan Rasul sendiri.

Juga disunnahkan memakan kurma dalam takaran yang ganjil. Boleh satu, tiga, lima atau tujuh. Dan dengan meminum air yang manis pula.

Kurma juga bisa diolah beragam makanan bukaan puasa.

Pernahkah steemians mencoba Air Nabeez. Air Nabeez ini juga merupakan air kesukaan Rasulullah SAW.

Nah berikut saya coba memaparkan bagaimana caranya membuat air kesukaan Rasul ini. Caranya sangat simple atau sederhana.

Caranya adalah dengan merendam beberapa biji kurma kedalam satu wadah bisa berupa gayung atau gelas. Dan dianjurkan ketika merendam kurma dengan bilangan ganjil.

Prosesnya menunggu air rendaman biji kurma tersebut lebih kurang 10 jam lamanya.

Saya baru juga mencoba sahur kemarin. Dan saya meminumnya saat berbuka tadi sore. Rasanya hampir seperti kita minum juice dan sangat lega ditenggorokan.

Rencananya besok ketika saat berbuka saya akan coba menambahkan es ke dalam air Nabeez tersebut.

Perlu diingat, bahwa air Nabeez ini hanya bisa disimpan tidak melebihi dari 2x24 jam.

Jika melebihi dari 2 hari, maka air Nabeez menjadi air yang beralkohol. Dan haram kita meminumnya. Karena dia mempermentasikan diri menjadi alkohol.

Air Nabeez menjadi air tronik alkalin yang sangat dibutuhkan oleh tubuh. Dan mempunyai beberapa manfaat. Diantaranya untuk metabolisme, membersihkan kadar asam dalam lambung, menambah daya ingat, memperbaiki masalah hati dan limpa dan masih banyak manfaat-manfaat lainnya.