Hai para steemians. Pasti mengenal jamur kan? Jamur bisa diolah menjadi makanan favoritmu, biasanya jamur di tumis, dimasak bersama mie, dibuat menjadi bakwan, peyek dan sebagainya.
Jamur memiliki banyak protein, baik untuk kesehatan apabila dikonsumsi tidak berlebihan. Nilai ekonomi jamur juga lumayan tinggi dibanding jenis sayuran lain, mungkin karena rasanya yang unik dan manfaatnya.
Jamur biasanya tumbuh di tempat yang lembab, misalnya di tumbukan jerami, batang pohon yang sudah lapuk, di jangkos (janjang kosong) sawit.
Saya tidak akan membahas panjang lebar tentang jamur pada umumnya. Tapi yang akan saya perkenalkan adalah jamur sawit. Jamur ini jelas bisa dimakan dan tidak beracun, jamur ini tumbuhnya di jangkos (janjang kosong) yang telah diolah di pabrik kelapa sawit, setelah buah kelapa sawitnya di ambil dengan melalui berbagai proses, tinggallah jangkos. Jangkos ini kemudian dikeluarkan dari pabrik dan di atur sedemikian rupa di piringan pohon kelapa sawit untuk selanjutnya membusuk menjadi pupuk organik untuk pertumbuhan kelapa sawit. Sebelum benar - benar membusuk, jangkos akan mengeluarkan jamur, yang biasa kami nikmati. Hanya bermodal kantong kresek, penglihatan yang tajam, kita akan mendapatkan jamur ini.
Setelah jamur terkumpul, biasanya saya mengambilnya untuk sekali masak saja, karena tidak tahan lama, paling satu hari tahannya. Setelah itu saya bersihkan, dan seduh dengan air panas agar baunya jangkosnya hilang, kemudian olah sesuai selera.
Jadi para steemian yang suka jamur, datanglah ke perkebunan sawit. Jika malam hari hujan, insyaallah besoknya jamur melimpah... Kamu bisa mengambilnya dengan percuma alias gratis....
Terima kasih sudah berkunjung ke blog saya.
Salam @pecandubuku
Saya penikmat jamur jerami, hehehehe
Sesekali coba jamur sawit dong... Sebenarnya sama aja dengan jamur jerami. Jerami dari padi, jangkos dari sawit.
Kayaknya enak ne jamurnya
Cccccc