Dari lantai dua saya memantau suasana alam itu. Dan beberapa saat kemudian, alam nan Indah benar-benar muncul di depan mata. Warna langit begitu padu dengan kultur dedaunan. Saya tak tahu ini warna apa, tetapi yang pasti warna ini benar-benar bagus dan eksotis. Dalam hati saya berucap, "Allah Maha Indah.."
Alam memang selalu menampakkan dirinya dengan perbedaan setiap hari. Bahkan setiap detik alam selalu muncul dengan warna dan bentuknya yang beraneka ragam. Kadang ia muncul dengan wajah yanh sangat sangat indah. Di lain kali ia muncul dengan rupa murung dukepung mendung. Tapi alam tetap bersyukur. Ia tak protes.
Semesta selalu mengajari cara bersyukur dengan benar. Bahwa, ketika kita berada di atas, kita harus bersyukur. Lantas ketika kita terpuruk ke bawah, kita harus tawadhu. Betapa indahnya pelajaran gratis yang alam tunjukkan. Namun, seperti Firman Allah dalam Alqur'an, semua tanda-tanda itu hanya bisa dicerna oleh orang-orang yang berfikir.
Pagi ini, saat bertarung dengan dingin dan ngantuk demi menunggu pagi, saya belajar satu hal, bahwa, alam selalu menunjukkan pada kita cara bersyukur dengan unik. Ia mengajari kit dengan wajahnya yang berbeda-beda setiap hari. Ia selalu berada di atas segalanya, namun tak angkuh. Ia tetap bermunajat pada Allah.
Lantas saya makin yakin, bahwa, pelajaran hebat dari alam sebenarnya bisa menuntun kita untuk lebih bersyukur. Membopong kita untuk lebih menerima apapun pemberian Allah. Alam mengajarkan kita betapa indahnya hidup ini jika dilandasi rasa syukur pada penilik hidup dan mati. Pada Allah Sang Maha Indah.. Mari bertanya pada diri masing-masing, sudahkah kita bersyukur hari ini?
Salam,
Congratulations @rinapandia109! You have received a personal award!
Click on the badge to view your Board of Honor.
Do not miss the last post from @steemitboard: