Sawah adalah salah satu mata pencarian di Indonesia umum nya di Aceh..
Ini terbukti dari 2015 sampai sekarang Aceh masih menjadi produksi tertinggi dengan 2,3 juta ton pertahun, ini melebihi target produksi sebesar 2,1juta ton.
Bukan tidak mungkin untuk tahun depan produksi padi di Aceh akan meningkatkan 2,7 juta ton lebih apalagi areal sawah nya sekarang telah mencapai 32.000 hektar lebih..
Dengan hasil ini seharusnya harga beras di Aceh tidak melambung tinggi dan memerlukan pengiriman beras raskin atau Bulog.
Sangat disayangkan, kita menjadi produksi beras terbanyak tapi kita juga menjadi salah satu penerima beras raskin terbanyak.
Ada apa dengan Aceh.?
Apakah ini ulah para tengkulak.?
Ataukah petani ikut melakukan kesalahan sehingga apa yang mereka produksi tidak berhasil untuk mensejahterakan diri kita sendiri.?
Hanya mereka yang dapat menjawab.
Semoga permasalahan ini dapat segera di atasi oleh pihak pemerintahan.
Terimakasih...
mantap rakan @sidom.baet semoga masyarakat Aceh kedepan semakin sejahtera.
Aamiiiinn. Kita cuma bisa berharap kepedulian pemerintahan Aceh @irvan27