Saya menggapi tulisan bang @aiqabrago bahwa terkadang hal itu diciptakan atau dengan kata lain propaganda untuk memperkisruh suasana demi mewujudkan satu tujuan sekelompok orang dan memanfatkan momen dari suasana. Nah itu yang kita sayangkan,
Intinya masyarakat selalu dikorbankan.
Sering orang besar menyatakan, demi rakyat untuk rakyat tapi demi kepentingannya rakyat juga dikorbankan.
Dalam membaca isu atau suasana kita juga dituntut untuk bijak, jangan terprofokasi oleh keadaan. Kritik dan saran memang dianjurkan untuk perubahan yang lebih baik. Namun seperti yang diutarakan oleh bang @aiqabrago yaitu tatacara penyampaian harus dengan tatakrama dan berdasarkan norma dan akidah yang santun dan bijak.
Salam sukses bang @aiqabrago
Semoga di media sosial @steemit tidak terjadi hal yang demikian.
Wasaalam