Perayaan maulid Nabi Muhammad SAW telah menjadi tradisi turun- temurun yang dirayakan masyarakat Aceh, begitu pula momentum perayaan lahirnya Rasulullah tersebut juga telah sering dirayakan oleh para pedagang pasar Beureunuen pada setiap tahunnya, mulai dari pedagang kaki lima hingga sampai pedagang pertokoan, mereka para pedagang saling bekerja sama dalam rangka menyukseskan acara tersebut, sebagai bentuk persatuan, kepedulian serta ikatan persaudaraan para pedagang bersama masyarakat sekitar pasar Beureuneun.
Menurut informasi dari salah seorang pedagang di sana, biaya yang dikeluarkan untuk menyukseskan perayaan maulid tersebut berasal dari sumbangan para pedagang, dan pada setiap acara perayaan maulid, biaya yang terkumpul biasanya bisa mencampai ratusan juta rupiah, "Tambah nya.
Pada saat perayaan maulid di Beureunuen, hari itu pertokoan akan di tutup, dan yang hanya tetap berjualan adalah seperti pasar kelontong, pasar ikan dan pasar sayuran yang berada di area belakang kota Beureunuen, maksud dan tujuan nya agar masyarakat pada hari itu dapat membeli kebutuhan pokok mereka sehari-hari.
Begitu pula pada perayaan maulid di pasar Beureunuen, seperti biasa susunan acara kegiantannya adalah dengan menyantuni anak yatim dan piatu, khanduri bersama. Ketika pada waktu malam puncak perayaan maulid tersebut adapun acaranya adalah penyampaian tausiah, "Masyarakat Aceh menyebutnya dakwah.
Masyarakat yang datang menyaksikan acara dakwah pada malam itu, mereka datang dari berbagai wilayah di kabupaten Pidie, Karena ramainya masyarakat yang datang, Panggung atau tempat acara dakwah harus di pusatkan dalam kawasan terminal Beureunuen yang sangat dekat dengan jalan lintas Banda Aceh - Medan, pada malam itu pihak kepolisian dan keamanan harus bekerja ekstra untuk mengamankan acara dan mengatur arus lalulintas agar tidak terjadi kemacetan dan arus transportasi bisa berjalan lancar.
Uniknya para pendakwah yang sering diundang pada perayaan maulid di Beureunuen adalah penceramah nasional, seperti Alm. K.H Zainuddin MZ, Ustadz Solmed, Syeh Ali Jabeer, dan menurut informasi yang berhembus pada perayaan maulid tahun ini , acara dakwak nya akan di sampaikan oleh ustadz paling fenomenal di Indonesia saat ini yaitu Ustadz H. Abdul Somad Lc, MA.
Allahumma shalli’ala Muhammad...
Allahumma shalli'ala Muhammad
Mantong na muloed sagoe nyan??
Kaleuh, dakwah yang goehlom 😄