Sebagai manusia, Salah dan Kalah merupakan hal yg pasti akan kita alami,
Tetapi kita sering menghidar dari hal tersebut dan sangat susah mengakuinya.
Bila manusia berhadapan dengan kesalahan sering kali manusia tersebut mencari kambing hitam atas kesalahannya, walau manusia tersebut sangat sadar bahwa kesalahan itu adalah bentuk kelalaiannya sendiri.
Sedangkan kekalahan merupakan hasil dari sebuah pertarungan, meski seadil apa pun hakim dalam pertarungan tersebut pasti akan menjadi sasaran bagi yg kalah,
Walau mereka tau semua pertarungan berjalan dengan sangat sportif tanpa ada keberpihakan dari sang pengadil.
Pengakuan atas kesalahan dan kekalahan hanya milik ka Satria, menerima dengan lapang dada dan memperbaiki setiap kekurangan yg membuat salah dan kalah begitulah sejatinya kehidupan, sehingga kita semua terhindar dari fitnah.
Sebagai manusia, Salah dan Kalah merupakan hal yang pasti akan kita alami,
Tetapi kita sering menghidar dari hal tersebut dan sangat susah mengakuinya.
Bila manusia berhadapan dengan kesalahan sering kali manusia tersebut mencari kambing hitam atas kesalahannya, walau manusia tersebut sangat sadar bahwa kesalahan itu adalah bentuk kelalaiannya sendiri.
Sedangkan kekalahan merupakan hasil dari sebuah pertarungan, meski seadil apa pun hakim dalam pertarungan tersebut pasti akan menjadi sasaran bagi yang kalah,
Walau mereka tau semua pertarungan berjalan dengan sangat sportif tanpa ada keberpihakan dari sang pengadil.
Pengakuan atas kesalahan dan kekalahan hanya milik ke Satria, menerima dengan lapang dada dan memperbaiki setiap kekurangan yang membuat salah dan kalah begitulah sejatinya kehidupan, sehingga kita semua terhindar dari fitnah.