Dalam Kitab Yehezkiel menggambarkan Gog seperti seorang pemimpin Mongol, kemudian referensi Yahudi dan Kristen Awal merujuk Gog dan Magog sebagai individu, masyarakat, dan tanah. Dalam Kitab Yehezkiel, Gog Magog diramalkan sejak 2600 tahun yang lalu, dimana Yehezkiel menyatakan bahwa Gog dan Magog akan datang dengan membawa banyak orang dari bagian paling jauh di utara, segerombolan penunggang kuda yang terdiri dari tentara perkasa. Gog Magog menyerang masyarakat yang hidup di tempat terbuang dan menjarah, orang-orang tampak seperti migran dihamparan luas Eurasia.
(Mengupas kisah Alexander putra Philip Macedonia, sebagaimana dia pergi sampai ke ujung dunia dan membuat sebuah gerbang besi, menutupnya guna menghadapi angin Utara, bahwa Hun (beragam anggapan, tapi juga merujuk pada orang Scythian) mungkin tidak keluar merusak negara).
Khalifah Bani Abbasiyah, Seeking the existence of Ya'ujuj and Ma'juj
(Hingga apabila dia telah sampai ke tempat terbit matahari (sebelah Timur) dia mendapati matahari itu menyinari segolongan umat yang Kami tidak menjadikan bagi mereka sesuatu yang melindunginya dari (cahaya) matahari itu, demikianlah. dan sesungguhnya ilmu Kami meliputi segala apa yang ada padanya (Al-Kahfi 18:90-91).
Kalian mengatakan tidak ada musuh. Padahal sesungguhnya kalian akan terus memerangi musuh sampai datangnya Ya’juj dan Ma’juj, lebar mukanya, kecil matanya, dan ada warna putih di rambut atas. Mereka mengalir dari tempat-tempat yang tinggi, seakan-akan wajah-wajah mereka seperti perisai (Hadits riwayat Imam Ahmad).
“Telah mulai terbuka hari ini dari dinding Ya’juj dan Ma’juj sebesar (lubang) ini.” Rasulullah membuat lingkaran dengan dua jarinya, ibu jari dan jari telunjuk. (HR. Al-Bukhari dari Zainab bintu Jahsyin radhiyallahu ‘anha).
"Dan tidak terjadi hari kiamat sampai bangsa-bangsa (suku-suku) dari umat-Ku menjadi musyrik dan sampai bangsa-bangsa dari umatku menyembah berhala-berhala. Dan sesungguhnya akan ada pada umatku 30 pendusta, masing-masing mereka mengaku bahwa dirinya adalah Nabi, dan aku adalah penutup para nabi. Tidak ada nabi setelahku". (HR. Abu Daud dan at-Tirmidzi).
Ya’juj Dan Ma’juj, Dua Suku Di Timur Dan Barat
Pada abad ke-8 M, orang-orang Pagan dari Khazaria mengaku telah masuk agama Yahudi, mengungsi ke Eropa untuk menyerang prajurit Rusia. Pada tahun 1948, orang-orang Khazaria pergi ke Palestina dimana mereka menaklukkan Palestina, negara yang pada awalnya damai kemudian mereka mendirikan kekuasaan baru, Kerajaan Israel. Orang-orang Khazaria yang mengaku sebagai Yahudi berasal dari tanah Magog, orang Israel tidak menyadari bahwa pembesar mereka telah disusupi yang terus membawa bangsanya kedalam konflik berkepanjangan. Nubuat yang dijelaskan dalam literatur Yahudi sebenarnya sudah terjadi, mereka dalam cengkraman
unforgettable history must be remembered again.