HELLOW MY STEEMIAN FELLOWS😙😍
Jika lebih banyak orang menggunakan akal sehat...
Dunia akan menjadi tempat yang lebih baik. Atau setidaknya itulah yang dipikirkan kebanyakan orang, termasuk saya pada banyak kesempatan. Tetapi, akal sehat sebenarnya adalah salah satu metode yang paling tidak dapat diandalkan untuk menilai kebenaran atau validitas dari masalah atau penjelasan yang diberikan.
Selama ini kita sering melihat Akal sehat bergantung pada gagasan/ kejelasan yang samar-samar, sesuatu yang berbicara untuk dirinya sendiri, atau apa yang bisa dilihat semua orang. Seperti yang mungkin telah Anda perhatikan dalam 1 bulan terakhir, tidak ada satupun yang didukung oleh alasan yang sebenarnya, apalagi bukti nyata.
Melalui akal sehat juga memberi tahu kita bahwa bumi itu bulat menurut ijma ulama Alquran dan Hadist, ini seperti kita melihat Matahari, Bulan dan bintang-bintang berputar di sekitar kita; akal sehat juga memberi tahu kita bahwa kita adalah pusat dari alam semesta, sebuah kepercayaan yang telah kita imani sebagai umat islam yang beriman kepada ALLAH SWT.
Namun pada kenyataan tidak boleh berkewajiban untuk bertindak dengan cara yang sesuai dengan intuisi kita, karena ALLAH SWT maha mengetahui (Ilmun)
Akal sehat kita juga berpikir bahwa ada batu keras jatuh ke bumi pada kecepatan yang sama di bawah gaya gravitasi, tetapi itulah kenyataannya.
Seruan kepada akal sehat meningkat dalam bobot ketika penjelasan yang disarankan mendukung keyakinan yang sebelumnya dipegang,. Bahayanya terletak pada pemikiran bahwa sesuatu itu "akal sehat", ketika orang-orang dengan keyakinan yang dibangun sebelumnya mungkin tidak berpikir itu masuk akal sama sekali. Bagi saya masuk akal untuk berpikir bahwa politik identitas yang banyak diperdebatkan hanyalah cara lain bagi plutokrasi untuk "memecah belah dan memerintah", ketika bagi orang-orang yang berada jauh di sisi berkuasa penuh atas politik sering percaya bahwa akal sehat untuk memikirkan politik identitas ini adalah penemuan dari zionis, pihak yang secara tradisional melawan kelompok-kelompok yang tertindas, yang tidak diunggulkan. Namun fakta berkata lain. Politk hanyalah alat untuk merusak akal sehat kita selama ini.
Cukup sulit bagi kebanyakan orang seperti saya untuk menghindari semua kesalahan logika; ada cukup banyak dan sering sangat halus, jadi saya membuatnya sendiri cukup sering, saya yakin. Akal sehat tidak selalu salah, hanya saja tidak pernah ada argumen yang bagus untuk kebenaran suatu pernyataan.
Dan pada intinya ; Jika lebih banyak orang menggunakan akal sehat dengan bijak...
Saya yakin negara ini akan menjadi tempat yang lebih baik. Atau setidaknya itulah yang dipikirkan kebanyakan orang, termasuk saya pada banyak kesempatan. Tetapi, akal sehat sebenarnya adalah salah satu metode yang paling tidak dapat diandalkan untuk menilai kebenaran atau validitas dari masalah atau penjelasan yang diberikan.
Demikian postingan singkat ini saya tuangkan, semoga bermafaat.
Thank you very much for @melinda010100 and @khanza.aulia, Who always supports me all this time
And I hope it's useful and I'll add a motivation from @kus-knee "Let's Succeed Together!" Let's grow together with mutual support []
Saya sadar sebagai manusia biasa yang tidak dapat menghindar dari segala bentuk kesalahan, tentu artikel ini sangat jauh dari kesempurnaan. Oleh karena itu saya minta maaf jika ada kesalahan dalam kata-kata maupun dalam susunan artikel ini.
Saya sangat berharap masukan dan motivasi dari teman-teman Steemian untuk berbagi pengalaman.
**Salam hangat untuk Guru,dan Motivator saya ***@arafatnur dan @mariska.lubis
Lhokseumawe, 24 May 2019
>Thanks for visiting and interesting comments->
By: @wiralhokseumawe
.
Thanks for using eSteem!
Your post has been voted as a part of eSteem encouragement program. Keep up the good work! Install Android, iOS Mobile app or Windows, Mac, Linux Surfer app, if you haven't already!
Learn more: https://esteem.app
Join our discord: https://discord.gg/8eHupPq