DI celah sinar senja;
Hanya disinari meredup;
Hawa semakin memanas.
Lembaran kertas lekang;
Sebatang pena menari kaku;
Buah kata tak bermakna.
Kini lenturan kata terhenti;
Jejak buah sajak semakin sedih;
Tak terasa tetesan pena berdarah.
Lenturan goresan mengeras;
Tercium bau amis daging gosong;
Terdengar letupan tulang pedih.
Buah kata Isak tangis;
Tak dapat digores lagi;
Kertas berlumpur amis gosong....