Puisi spesial untuk Pak @azhar.steemit
Karya @nuryriana
Sejuta aksara telah kurangkai membentuk namamu
Segenggam tinta takkan cukup menuliskan tentang jasamu
Setumpuk buku tak mampu menjelaskan tentang kebaikanmu
Sang pelukis tak bisa menggambarkan bijaksanaanmu
Para ilmuan tak sanggup menemukan teori-teori tentang ketulusanmu
Karena kau begitu berharga, kau luar biasa dalam pandanganku
Tidak ada alasan untukku melupakanmu
Tidak ada asas untukku menenggelamkan namamu
Kau tetap ada, jasamu takkan terlupa
Kau istimewa
Pak,
mungkin benar kata Bang @dicky
daun yang jatuh tak mungkin kembali
Bintang yang hitam tak mungkin berpijar lagi
Rembulan ditelan awan sinarnya tertutupi
Tetapi, melalui seuntai kata kupupuk kembali dengan kata maaf dari hati
agar dedaunan yang jatuh tumbuh kembali
Kusulam sayap-sayap patah dengan kata maaf tuk kembali menggenggam bintang
Kuterbang menyusuri malam, menggulung awan-awan agar sinarmu tak hilang
Hijaulah kembali
Berpijar sebagai mana mesti
Terangi bumi dengan ketulusan yang abadi
Panga, 27 Mei 2018
08.13
Mewah that puisi nyo 👌
Hehehe
Terima kasih Kak @khairatmohammad. Nury masih belajar. Bimbing Nury ya biar bisa menulis puisi yang memiliki estetika tinggi seperti puisi Abang 😉
Nury rindu sama puisi Abang, posting lagi laaa puisinya Bang 😊
Wah...kok masih main mobil2an 😱
Hahahaha
Tengoh peulale hate Pak @azhar.steemitnya Guru 😂
Setelah sekian lama bang @danialves nyiram bunga, bang @azhar.steemit yang dapat harumnya.
Khakk That Puisi Jih Ibu @nuri
Hehehe
terima kasih Pak 😊
Ibu @nuryriana selalu menghasilakan puisi yang bagus. Top
Terima kasih Pak @hasanaceh untuk kunjungannya
Masih dalam tahap belajar Pak, lagi suka-sukanya memungut aksara dan menyatukannya menjadi kata sederhana
Salam dari Aceh Jaya
Terima kasih sudh mampir Pak
Teruslah berkarya dengan puisi-puisi yang sangat bagus, saya bangga pada sang ibuk @nuryriana yang Insya Allah akan jadi salah satu penulis puisi terkenal dari Barsela. Sukses selalu @nuryriana
Amiin Terima kasih untuk doa, semangat dan juga motivasinya Pak.
Saya rasa masih sangat jauh dari hal itu,
tetapi Bapak meyakinkan saya untuk mengepakkan sayap lebih tinggi di angkasa
Terima kasih Bapak untuk supportnya 😊
Saya mau juga donk !!
Hehehe
Iya Bang
Nanti Nury coba buatkan ya