kepak kepak lembut dunia
rama-rama hinggap disana
senyum indahnya warnai kelopak bunga
seketika mewangi semesta
seketika cerahi nirwana
kini bibirnya bersemu jingga krisan
ia mengecap manis-manis itu
ia menyesap rasa tanpa ragu
meramu madu dengan sayap biru muda
sejenak dilipatnya sisa kenang
diikatnya rapat dengan benang
disimpannya bilah rindu pada akar kayu
rama-rama lalu terbang mengawan
bahkan lebih tinggi dari pepohonan
entah kapan ia kembali mengintip celah itu
lagi
Puisi yang bagus. Saya sangat suka dengan puisi anda.
Jika anda suka menulis puisi, anda bisa cek @d-pend di sana ada lomba puisi selama 3 bulan penuh.
Total hadiah sekitar 2000 SBD.
Terima kasih sudah berbagi postingan puisi di steemit
Following you! +vote