Tersuntik Wabah Steemit

in #promo-steem7 years ago (edited)

IMG_20170717_215429.jpg
Hampir setiap saat, kita mendengar di kedai-kedai kopi di seputaran Kota Lhokseumawe dan sekitarnya bahwa eksistensi steemit mulai menjelma menjadi sarana media sosial yang mulai digandrungi oleh berbagai kalangan tanpa memandang usia dan profesi. Menurut beberapa orang yang saya temui bahwa steemit mulai menggeser berbagai media sosial lainnya yang dulu menjadi primadona.

Tidak dapat dipungkiri bahwa, steemit telah mampu mengubah pola pikir pegiat sosial media dari yang dulunya menjadikan sebagai sarana hiburan dan informasi belaka-- saat ini steemit lahir sebagai wabah yang siap menerjang paradigma era digital menuju era pemanfaatan teknologi untuk menambah dollar ke rupiah. Saya fikir ini sah-sah saja sepanjang semua postingan tidak menganggu kepentingan siapapun dan tidak ada yang dirugikan. Cerdas memanfaatkan teknologi saat ini menjadi keniscayaan bagi para penggunanya atau dalam bahasa Aceh disebut "beu ceurdas bacut". Tentu sikap ini perlu dibangun ditengah sikap pengguna sosial media yang salah kaprah.
IMG_20170809_160232.jpg
Bahkan yang paling menggelikan dari fenomena ini, teman-teman saya memanggil nama saya memakai embel-embel steemit. Bagi saya tidaklah menjadi masalah, karena semakin banyak teman-teman yang ber-steemit ria bisa membantu untuk mengevote dan komen, atau setidaknya tulisan yang saya posting dibaca. Disamping itu, kita bisa berkomunikasi dan belajar dengan penulis-penulis hebat yang tergabung dalam Steemit dan ini sangat membantu saya dalam hal teknik menulis dan berwacana.
IMG_20170918_215652.jpg
Steemit tak lengkap, apabila media secangkir kopi sebagai sumber inspirasi (khusus bagi penikmatnya) bisa menjadi modal untuk setiap postingan steemit. Apakah berbentuk pengalaman, kisah nyata atau cerita yang coba kita dramatisir demi untuk setiap vote dan komentar para Steemian. Hingga fenomena steemit tak dapat dibendung bak wabah yang terus menyerang para Steemian dan calon Steemian.
IMG_20170718_235048_HHT.jpg
Ada perbedaan yang tampak saya oleh saya, bahwa steemit minim bullying, hasut, hoak dan berbagai propaganda yang merusak tatanan kehidupan. Alih fungsi sosial media seperti steemit, menjadikan media pembelajaran yang informatif dan aplikatif dalam membangun relasi sosial yang baik dalam bermasyarakat. Cerdas dalam ber-steemit menjadikannya wabah yang siap menyihir siapapun yang sudah memulainya.

Salam Steemit,

@yusrizalhasbi

Sort:  

Apa kabar @yusrizalhasbi? Ini posting yang bagus.. upvote.. 😎

Thanks teman... Semoga kedepannya lebih baik lagi...

Semakin lama semakin terdandani dengan baik kalimatnya dan komposisi fotonya.

Good job

Thanks Pak, semua itu berkat Tutorial daring yang Bapak lakukan...

Dan saya juga mulai demam steemit.com. virus steemit disuntik oleh @dsatria. Kini saya bertambah demam dan meriang tinggi krn @teukukemalfasya dan @ayijufridar ikut2an menyuntik virus steemit ke hati & pikiran saya.

Ya, saya juga terpapar wabah steemit... Makin hari makin harus posting...

Mestinya di RJI jg minta sessi khusus u bahas steemit nih mas bro

Hanya Cek Di yang tau mengenai ini....hehehe...

Semoga steemit tidak membuat kita lalai dalam mengisi kehidupan ini dengan yang lebih berarti. Salam steemit

Terimakasih atas petuahnya Pak..

Tulisan yang sangat inspiratif

Terimakasih Pak...