Disakiti itu, wajar.
Dikhianati itu, wajar.
Diduakan itu, wajar.
Diselingkuhi itu, wajar.
Diputusin itu, wajar.
Di PHPin itu, wajar.
Yang tak wajar adalah,
Saat di sakiti, hati masih mencintai.
Saat diri dikhianati, hati masih saja menyayangi.
Saat diduakan, diri masih saja menemani.
Saat diri diselingkuhi, hati masih saja tulus memberi.
Saat diri diputusin, hati masih berharap hubungan dapat lagi terjalin.
Saat di PHPin, dia masih jadi sosok yang selalu di kangenin.
Bangguuuuuun!
Cinta tak serendah itu sahabat!
Jika ia cinta, pasti ia akan menjaga.
Jika ia sayang, ia pasti takkan menunda-nunda jalan pernikahan.
Karena cinta itu tak ada dalam pacaran, karena cinta itu bukan jembatan untuk saling menyakiti apalagi mengkhianati.
Jangan dulu berkata cinta pada seseorang jika belum siap untuk menanggung kisah hidupnya, jangan dulu menerima cinta seseorang jika belum menemukan
keseriusannya.
Karena keseriusan seorang lelaki akan terbukti saat ijab sah terjalani. Karena kemuliaan seorang wanita akan terbukti saat kehormatannya terjaga.
Setuju ?
Semoga kita dapat mewujudkan keluarga yang sakinah, mawahdah, warohmah... Aamiin
(khusus islam)
Tolong share/bagikan!
AMIN = Aman
AAMIN = Meminta Pertolongan
AMIIN = Jujur, bentuk lainnya adalah Amanah.
AAMIIN = Kabulkan doa kami. Ini berdasarkan fi’il (kata kerja salam Bahasa Arab)
Woww.. luar biasa renungannya @maulizarr
Klw blh tau apakah itu hanya sekedar renungan atau kisah nyata? Apapun jawaban anda.
Anda itu sudah menjadi sosok yg luar biasa..
Hey @maulizarr, great post! I enjoyed your content. Keep up the good work! It's always nice to see good content here on Steemit! Cheers :)
Hello, apa kabar @maulizarr? Sudah kami upvote..