It is funny to take a look at human behavior, especially by those who think that they are smart and even smarter than others. They will do everything to proof to others and themselves to be reckon as the smart one, even it seems that they are craving and starving for that recognition. While the real smart one is just keep calm and stay cool, there is no need to do so much efforts just to be recognize as the smart one, other people will instantly realize that they are smart. Besides they do not have to always argue and criticize, they know exactly which one is right and which one is not.
Lucu kalau melihat kelakuan manusia, apalagi bila melihat mereka yang mengira mereka itu pintar dan bahkan lebih pintar dari yang lain. Mereka akan melakukan apa saja untuk membuktikan kepada yang lain dan diri mereka sendiri untuk diakui sebagai yang pintar, bahkan sepertinya mereka sangat ingin dan lapar banget atas pengakuan itu. Sementara mereka yang benar pintar akan santai dan tenang-tenang saja, tidak ada usaha berlebiihan yang harus dilakukan hanya untuk diakui pintar, orang lain juga pasti akan langsung tahu kalau dia pintar. Lagipula mereka tidak perlu harus selalu melakukan argumen dan mengkritik, mereka tahu persis mana yang benar dan salah.
Source: http://www.zimbio.com/quiz/PFcsnimJHev/What+Kind+of+Smart+Are+You
According to the article that I found from the internet, intelligent people tend to be messy. Check this article: https://www.mydomaine.com/why-messy-people-are-smarter. Well, this is a very nice research founding and can be used as justification for being messy. Ha! Anyway, being messy does not mean that you are smart. Those who are smart can be very focus, creative, and have a good analytic vision that make them able to see a bigger picture. Instead of wasting time for anything procedural, administrative, cleaning up, and spend too much time for unnecessary things like gossiping and accusing someone else, smart people tend to spend more time for making plans, searching, and studying. So, if you are that smart, can you see a bigger picture of Steem blockchain?! Have you study about Steem Blockchain and create a good plan?! Hmmm....
Menurut sebuah artikel yang saya temukan di internet, orang pintar cenderung berantakan. Silahkan lihat artikel satu ini: https://www.mydomaine.com/why-messy-people-are-smarter. Ini adalah penemuan yang mengasyikkan, yah, bisa dipakai nih buat alasan bebas berantakan. Ha! Namun kalau berantakan juga tidak berarti Anda pintar. Mereka yang pintar dapat sangat fokus, kreatif, dan memiliki pandangan analisa yang baik, yang membuat mereka bisa melihat gambaran yang lebih luas. Daripada membuang waktu untuk urusan prosedural, administratf, bersih-bersih, dan menghabiskan waktu untuk hal-hal tak berguna seperti bergunjing, menuduh orang lain, orang yang pintar justru meluangkan waktu lebih banyak membuat rencana-rencana, mencari, dan belajar. Jadi, kalau Anda memang pintar, apakah Anda bisa melihat gambaran lebih luas tentang Steem Blockchain? Sudahkah Anda belajar tentang Steem Blockchain dan membuat rencana yang bagus?! Hmmm....
Another thing that we might also have to check that according to the research, intelligent people tend to have fewer friends (https://thoughtcatalog.com/natalie-villani/2017/03/9-reasons-why-intelligent-people-have-less-friends/). While some people are trying to proof that they have a lot of friends, this research try to proof something different. According to this research, since smart people always avoid any kind of drama, they don’t have time for forced fake catch-ups or pointless conversations, they can see beyond people’s “try hard” persona, talk less and listen more, and they don't need to proof to anybody if they are worth it, they usually tend to have fewer friends. Besides, people tend to see them as a threat and they know exactly who are the most appropriate to become their friends.
Satu hal lagi yang mungkin harus diperiksa adalah bahwa menurut penelitian, orang yang pintar cenderung hanya memiliki sedikit teman (https://thoughtcatalog.com/natalie-villani/2017/03/9-reasons-why-intelligent-people-have-less-friends/). Kalau biasanya orang mencoba membuktikan diri punya banyak teman, riset ini justru membuktikan yang berbeda. Menurut riset ini, berhubung orang yang pintar selalu menghindari semua jenis drama, mereka tidak punya waktu untuk melakukan perbincangan tak berguna, mereka juga bisa melihat lebih jauh dari semua drama berlebihan yang dilakukan orang, lebih banyak mendengar daripada bicara, dan mereka juga tidak perlu membuktikan diri kalau mereka memang berharga, orang pintar biasanya punya lebih sedikit teman. Lagipula, orang cenderung melihat mereka sebagai ancaman dan mereka juga tahu persis siapa yang paling cocok menjadi teman mereka.
I see it in positive way when we try to apply it in Steemit, this is a proof that we don't really need smart people in Steemit. We need just ordinary people who can put themselves in any kind of environment, being part of the community, and get a long with anybody. Then if you think that you are too smart for the Steem environment, you will not wait too long to leave Steemit, unless they can see a bigger picture of Steem Blockchain and its future. They will not stay for upvote and to get positions or power. Again, they do not need to proof anything, but smart people will stay in Steemit because they do understand what we are actually doing in Steem Blockchain, which is the changes. Smart people must understand that this world need a lot of improvements and changes to have a better world and future, and to change the monetary system from centralized to decentralized should be something that very interesting to learn. So, now, can you answer the question, are you that smart?!
Saya melihatnya dari sisi yang positif jika kita terapkan hal ini di Steemit, sebab ini adalah bukti bahwa kita memang tidak membutuhkan orang pintar di Steemit. Yang dibutuhkan adalah justru orang biasa saja yang dapat menempatkan diri di setiap lingkungan, menjadi bagian dari komunitas, dan bisa bergaul dengan baik dengan siapa saya. Jadi, kalau Anda pikir Anda ini pintar untuk lingkungan Steem, maka Anda pasti akan segera meninggalkan lingkungan Steemit, kecuali memang Anda dapat melihat gambaran yang lebih luas dari Steem Blockchain dan ke depannya. Mereka tidak akan bertahan hanya karena urusan upvote, mendapatkan posisi atau kekuasaan, Lagi-lagi, orang pintar tidak butuh pembuktian apapun, mereka akan tetap bertahan di Steem Blockchain karena mereka tahu persis apa yang sedang dilakukan, yaitu perubahan. Orang pintar pasti sadar banget kalau dunia ini butuh banyak perbaikan dan perubahan untuk mendapatkan dunia dan masa depan yang lebih baik, dan melakukan perubahan dalam sistem keuangan dari sentralisasi menuju desentralisasi pasti akan menjadi sangat menarik untuk dipelajari. Sekarang, apa sudah bisa menjawab apakan Anda memang cukup pintar?!
Anyway, you do not have to worry if your answer is that you are not that smart. I also found this article that perhaps will help you to get smart : https://medium.com/personal-growth/smart-people-arent-born-smart-they-do-this-and-become-smart-as-a-result-7ce02b852bb8. According to this article, smart people are not born smart, but they read, surround themselves with smart people, make a lot of mistakes, know a bit of everything, and work hard. So, if you want to be smart, you should not be that lazy, you should keep on learning and studying, do not worry about the mistakes since people do make mistakes and smart people learn form their mistakes. The most important thing as well is that to be smart, you do not have to worry to be around smart people. Avoiding smart people and make a distance, or even afraid of them with such hyperbolic reasons will never make you smart. On another word, when you know how to get along with smart people, it means you are in right path to be smart.
Tenang, tidak usah takut kalau jawabannya adalah tidak begitu pintar. Saya menemukan artikel ini yang mungkin bisa membantu Anda menjadi pintar: https://medium.com/personal-growth/smart-people-arent-born-smart-they-do-this-and-become-smart-as-a-result-7ce02b852bb8. Menurut artikel ini, orang pintar tidak terlahir pintar, tetapi mereka membaca, berusaha untuk selalu berada bersama orang-orang pintar, melakukan banyak kesalahan, tahu sedikit tentang banyak hal, dan pekerja keras. Jadi, kalau mau pintar tidak boleh malas, Anda harus terus belajar, tidak perlu takut melakukan keasalahan karena setiap orang pasti pernah berbuat salah dan orang pintar belajar dari kesalahan itu. Yang penting lagi adalah jika ingin menjadi pintar, jangan takut berada di antara orang pintar. Menghindari orang pintar dan membuat jarak, bahkan takut sampai membuat berbagai alasan berlebihan tidak akan membuat Anda pintar. Dengan kata lain, kalau Anda tahu bagaimana bergaul dan menempatkan diri di antara orang pintar, maka Anda sudah berada di jalan yang benar menuju pintar.
This is just for fun, don't take it too seriously. If you are smart enough, then you will understand what I mean. Ha ha ha.
Yah, ini hanya buat lucu-lucu saja, jangan diambil terlalu serius. Kalau Anda memang cukup pintar, Anda pasti paham apa yang saya maksud. Ha ha ha.
Bandung, June 7th 2018
Warm Regards - Salam hangat selalu,
Mariska Lubis
Saya setuju dengan postingan anda @marika.lubis,ini sering terjadi di lingkungan saya,anda membagikan informasi yang hebat,sukses selalu untuk anda.
semoga berguna dan bermanfaat.
Berat pembahasannya kak. Biar kami yang sederhana saja deh.
walah, yang berat itu berat badan saya hahaha....
Ada beberapa yang hampir mirip mbak @mariska.lubis, kami sering mengibaratkan orang yang baru belajar ilmu beladiri pencaksilat, biasanya baru bisa dua-tiga jurus lagaknya bisa ngalahi orang sekampung, sementara orang yang sudah jago silat biasanya santai dan tidakpun diketahui krang kalau dia jago silat.
Tapi kalau soal Steem Blockchain ini sepertinya agak khusus, spesifik saya tidak bisa komentar tentang ini krn memang belum cukup bekal, semoga saja saya tidak teemasuk orang sok pintar, he he he .
wkwkwk.... memang kita semua masih terlalu bodoh dan harus terus belajar....
Ahay! Puji syukur penuh semangat. Karena setidaknya saya sudah punya satu syarat: berantakan.
Berantakan luar dalam. Soal jadi pintar atau tidak... Nantilah. Hahahaha
hahaha... saya pun langsung girang begitu membacanya, paling tidak ada alasan buat berantakan hahahaha...
Dinihari dengan asupan makanan pokok seperti ini, saya harus mencari lauk yang pas, agar bisa menikmatinya dengan sangat puas. Saya menemukan energi penting dalam tulisan ini. Ini tentang membangun karakter untuk menyongsong kehidupan. Terima kasih mbak @mariska.lubis.
Kata orang banyak makan otak biar makin berotak... mungkin harus kita dengarkan nasehat itu hahahaha....
Orang pintar selalu menghindari jenis drama 😁😀
Nyelip langsung ini teh ke kepala. Soalnya link-link artikelnya belum saya baca 🙈
Malas banget drama, sudah seperti sinetron saja, semuanya terlalu dibuat-buat sehingga tidak alami dan ketahuan bohongnya hehehe...
Tapi terkadang hidup penuh dengan air mata sesekali butuh drama teh
sangat menarik,terima kasih sudah menjelaskan secara detail dan juga mudah untuk di pahami.. semoga untuk kedepan nya anda @mariska.lubis bisa memberikan lagi informasi yang lebih menarik dan bagus,sukses selalu @mariska.lubis
semoga berguna dan bermanfaat... sukses untuk semua...
Melucu juga harus pintar ya mbak, kata olang-olang "pintar-pintar lah melucu (humor yang positif) agar disenangin banyak orang dan mudah rejekinya he he, sangat menarik tulisannya, terimakasih sdh berbagi :D
hahaha... terima kasih dan apa kabar nih? Sudah berubah jadi batman rupanya, hahaha...
Mbak Mariska... Bahasannya mengena sekali, Rika sering merasa terlibat dengan situasi yang seperti ini, banyak orang yang selalu mengaku dirinya pintar, menghindar dari orang pintar yang sebenarnya hanya menganggapnya sebagai ancaman, sebagian lagi adalah orang yang rajin berusaha. Semoga postingan kk ini bisa memotivasi Rika dan teman - teman stemian yang lain agar lebih giat belajar dan tetap rendah hati.. Mantap mbak Mariska, sukses terus y.. 😍
amin... semoga berguna dan bermanfaat... semangat terus ya Rika.... btw, coba kontak @fararizky dan berikan nomor WA-mu, biar kumpul teruskan acara yang kemarin di acehtrend.... sukses untukmu dan semua ya...
Aaahhh... Ini ni rupanya yg buat fara lg enk2nya tidur terus terbangun...
Apa yg bisa dibantu???
Tp kalau bantuin ank baru, harus naik meja dulu terus nyanyi. Siap itu baru di sortir layak dibantu atau g. Jgn2 saya yg hrs dibantu.
Siap kak mariska, dek fara siapkan tenaga bantu kk ya 😀 tapi ga perlu harus nyanyi dulu kan? 😂
Hahaha ... Boleh kak.
Tapi nyanyi di atas meja tetap ya..
Postingan ini ada kaitannya dengan status Whatsapp kakak yang tadi sepertinya. Ahaha..
hahaha ya, sembari nulis buat posting, ditulis juga di status WA....
Wah keren. Orang pintar ga perlu pembuktian karena orang - orang akan tahu dengan sendirinya jika ia pintar.
Kerennn
hehehe makasih Getha...
Masama kak
Orang pintar itu... Minum Reject Wind... :v
hahaha ada-ada aja...
Kata iklan
"Orang pintar minum tolak angin teh @mariska😉
wes a wes ewes dong... wkwkwk...
Smart people think differently, I agree and respect the diversity. The problem is how greedy people think as they outnumber the smart and leave bodies behind. On Steemit you have both and some in between. Quite a interesting community and my bigger picture regarding the Steemit is a place where I show of my photos and share some useful information about traveling. I have no idea if it is smart thing or not but I like doing it 😉
I agree, it is actually not about how smart we are, it is about about our mind and heart... greedy is not about being smart or not, it is about our mind and heart. Thank you.
Setuju dengan mbak @mariska.lubis banyak contoh orang2 jenius lihat bagaimana Albert Einstein, Galileo Galilei, Thomas Alva Edison dll. Penampilannya rata-rata seperti tidak terurus.
kalau mereka sepertinya terlalu sibuk eksperimen dan berkutat dengan riset, penelitian, pikiran dan imajinasi mereka yah heehehe...
"Orang pintar selalu menuju ke perubahan".
Saya suka kata-kata itu Teh @mariska.lubis
yah, kalau yang tidak mau berubah bukannya orang yang terbelakang? ;)