Pria yang kini berusia 51 tahun mampu menguasai bahasa Inggris, Jerman, Spanyol dan Belanda. Awal kecintaannya pada bahasa asing dimulai ketika Nanang duduk di bangku sekolah.
Dengan berbekal buku-buku bahasa asing, dia mempelajari keempat bahasa tersebut. Uniknya, selama belajar Nanang tidak mengikuti les bahasa sama sekali. Pria ini mengaku paling suka dengan buku Das Kapital karya Karl Marx dan buku politik Lebensraum.
Lewat kemampuannya berbahasa asing, pria ini berkesempatan jadi pemandu wisata setelah lulus sekolah menengah atas. Nanang sudah mengunjungi sejumlah daerah di Indonesia seperti Bali, Yogyakarta, Raja Ampat dan Aceh.
Kemampuan berbahasa membantu aktivitass berkomunikasi dan membuat orang bisa saling kenal satu sama lain. Saat ini selain berjualan cincau, Nanang juga menjadi guru pelajaran di SMK Yatek dan SMP Bina Putra. Selain itu, Nanang mengadakan les privat bagi keluarga yang membutuhkan.
Sumber : Netz
Ouh peu han lancar man nyan. Wate ubit ubit geut na tinggai di australi siat. Gepeceh boh manok hideh